Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara
Related Articles
ADVERTORIAL — Kolaborasi antara pemangku kebijakan, satuan pendidikan, dan masyarakat menjadi kunci dalam memperkuat mutu layanan pendidikan anak usia dini (PAUD) di Kutai Kartanegara. Hal ini tergambar dalam kegiatan kunjungan kerja Bunda PAUD Kukar, Andi Deezca Pravidhia Aulia Rahman, ke sejumlah sekolah di Kecamatan Tenggarong Seberang, Senin (21/07/2025), yang turut didampingi oleh Kepala Bidang PAUD dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar, Pujianto.
Kegiatan kunjungan ke SDN 007 Teluk Dalam, TKN 02 Desa Loa Pari, SDN 001, dan TK Terpadu Desa Loa Ulung dilakukan dalam rangka meninjau pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), sekaligus sebagai upaya nyata membangun ekosistem pendidikan yang menyenangkan dan membentuk karakter sejak dini.
“Kami ingin memastikan bahwa layanan PAUD berjalan optimal dan sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran yang menyenangkan dan membangun karakter anak,” ujar Pujianto.
Ia menekankan bahwa keberadaan figur Bunda PAUD di tengah-tengah aktivitas pendidikan memberi dampak positif terhadap semangat guru dan anak didik. Menurutnya, kehadiran langsung di lapangan menjadi bentuk kepedulian yang memperkuat sinergi antarpihak.
Selain itu, Pujianto juga memanfaatkan kesempatan tersebut untuk melakukan pemantauan kondisi sarana dan prasarana sekolah serta menyerap langsung masukan dari para guru PAUD. “Banyak masukan yang kami terima langsung dari guru-guru di lapangan, dan ini akan kami jadikan bahan evaluasi dalam penyusunan program pembinaan dan pelatihan ke depan,” jelasnya.
Tak hanya fokus pada MPLS, kegiatan itu juga dirangkai dengan acara silaturahmi bersama Forum UPT Layanan Pendidikan Kukar, sebagai bentuk penghormatan bagi para kepala UPT LK yang telah memasuki masa purna tugas. Dalam kesempatan itu, Pujianto menyampaikan apresiasinya atas dedikasi para kepala UPT terhadap kemajuan pendidikan daerah.
Disdikbud Kukar, imbuhnya, terus mendorong penguatan pendidikan anak sejak usia dini secara berkesinambungan. “Kami berusaha mewujudkan pendidikan yang adil dan merata, dimulai dari jenjang paling awal,” tutupnya. []
Penulis: Hariadi | Penyunting: Agus Riyanto
