BALUT – Gelombang tinggi dan angin kencang tak menyurutkan semangat Salma, petugas pendataan Statistik Potensi Desa (PODES), dalam melaksanakan tugasnya di Desa Togongsagu, Kecamatan Bangkurung, Kabupaten Banggai Laut, Jumat (27/6/2025).
Meski harus menghadapi cuaca ekstrem yang melanda wilayah kepulauan tersebut, Salma tetap menjalankan pendataan sebagai bagian dari program statistik nasional yang berlangsung serentak di berbagai daerah. Pendataan ini bertujuan memetakan potensi desa guna mendukung pembangunan berbasis data yang akurat.
“Saya ditempatkan di Desa Togongsagu yang berbatasan selatan dengan Sulawesi Tenggara dan perbatasan barat dengan Morowali,” ujar Salma melalui WhatsApp, Sabtu (28/6/2025).
Perjalanan menuju Desa Togongsagu tidak mudah. Untuk tiba di lokasi, Salma harus menumpang perahu viber yang melintasi laut dengan kondisi ombak tinggi akibat musim angin selatan. Dalam perahu itu, ia bersama beberapa penumpang lain yang juga hendak kembali ke kampung halaman.
“Hanya bersabar dan berdoa untuk keselamatan perahu viber yang mengantarkan saya dan penumpang perahu, termasuk salah satu penumpang yang pulang ke kampungnya,” tutur Salma.
Kehadiran Salma di Togongsagu mencerminkan dedikasi tinggi para petugas PODES yang bekerja di daerah terpencil, perbatasan, dan wilayah kepulauan. Mereka tetap berkomitmen menjalankan tugas di tengah berbagai keterbatasan, mulai dari infrastruktur hingga cuaca yang tidak bersahabat.
Pendataan PODES tidak hanya mencakup aspek demografi, tetapi juga kondisi sosial, ekonomi, infrastruktur, dan potensi lokal di tingkat desa. Hasil pendataan ini menjadi landasan penting bagi pemerintah dalam menyusun kebijakan pembangunan, khususnya bagi wilayah-wilayah yang masih minim akses dan layanan publik.
Perjuangan Salma menegaskan pentingnya peran petugas lapangan dalam menjangkau seluruh pelosok tanah air demi kemajuan data statistik Indonesia. Keberanian dan ketekunan seperti ini patut diapresiasi karena mereka hadir langsung di titik-titik terjauh negeri demi memastikan tidak ada data desa yang tertinggal.
Redaksi03