KUTAI KARTANEGARA — Ratusan guru mata pelajaran Seni dan Prakarya tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengikuti Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, mulai Jumat hingga Sabtu, 25–26 April 2025, di Aula Disdikbud Kukar.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang SMP Disdikbud Kukar, Emy Rosana Saleh, dalam keterangannya pada Jumat (25/04/2025) menjelaskan bahwa MGMP merupakan agenda rutin untuk setiap mata pelajaran yang bertujuan meningkatkan profesionalisme guru serta memperbarui metode pembelajaran sesuai perkembangan zaman.
“MGMP ini bagian dari program rutin yang wajib diikuti oleh para guru. Fokus utamanya adalah bagaimana guru-guru mampu beradaptasi dengan penggunaan teknologi dalam proses belajar mengajar,” ujar Emy.
Salah satu inovasi yang menjadi perhatian utama dalam MGMP kali ini adalah pemanfaatan perangkat ChroomBook di lingkungan pendidikan. Hampir seluruh SMP di Kukar kini telah memiliki perangkat tersebut, sehingga penting untuk mengoptimalkan penggunaannya dalam mendukung pembelajaran kreatif dan interaktif.
Menurut Emy, pemanfaatan teknologi di kelas bukan hanya sebatas memperkenalkan alat baru, melainkan bagaimana teknologi itu mampu meningkatkan kualitas pengajaran, khususnya dalam bidang Seni dan Prakarya.
“Kita ingin guru-guru Seni dan Prakarya tidak hanya mengandalkan metode konvensional. Dengan ChroomBook, mereka bisa membuat pembelajaran lebih menarik, seperti membuat proyek digital atau memperkenalkan karya seni berbasis teknologi,” tambahnya.
Selama kegiatan berlangsung, para guru menerima materi pelatihan mengenai integrasi teknologi dalam pembelajaran, mengikuti diskusi kelompok tentang inovasi pengajaran, serta berbagi praktik baik dari sekolah-sekolah yang sudah lebih dahulu menerapkan sistem berbasis digital.
Disdikbud Kukar berharap, melalui MGMP ini, kualitas pendidikan Seni dan Prakarya di daerah tersebut semakin meningkat dan para guru mampu melahirkan berbagai inovasi yang relevan dengan kebutuhan zaman.*
Penulis:Anggi Triomi
Penyunting:Nuralim