BENGKULU DESA NUSANTARA Penguatan peran Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebagai mitra strategis pemerintah desa kembali memperoleh dukungan dari institusi kepolisian. Hal ini tampak melalui kehadiran Kapolda Bengkulu, Irjen Pol. Mardiyono, S.I.K., M.Si., pada acara Pengukuhan Pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD) ABPEDNAS Provinsi Bengkulu dan Pelantikan Pengurus DPC ABPEDNAS Kabupaten se-Provinsi Bengkulu yang digelar di Ballroom Hotel Mercure Bengkulu, Minggu malam.
Acara tersebut dihadiri berbagai tokoh daerah dan nasional. Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembacaan doa, dilanjutkan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars ABPEDNAS. Prosesi pelantikan berlangsung khidmat, ditandai pembacaan Surat Keputusan oleh Sekretaris DPP ABPEDNAS Pusat, penandatanganan naskah pengukuhan, berita acara, serta pengucapan Ikrar ABPEDNAS oleh seluruh pengurus terlantik.
Simbolisasi peneguhan mandat organisasi diwujudkan dengan penyerahan Pataka ABPEDNAS kepada Ketua DPD ABPEDNAS Bengkulu. Momen tersebut disaksikan langsung Kapolda Bengkulu, Gubernur Bengkulu, Ketua Umum DPP ABPEDNAS, serta Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung RI.
Dalam sambutannya, Kapolda Bengkulu menegaskan pentingnya membangun kolaborasi yang solid antara pemerintah daerah, BPD, dan masyarakat desa untuk menciptakan tata kelola desa yang aman, transparan, dan berdaya saing.
Ia menekankan bahwa keberadaan ABPEDNAS memiliki posisi strategis dalam memastikan fungsi pengawasan berjalan optimal dan pembangunan desa dapat diwujudkan secara akuntabel.
Kegiatan pengukuhan ini diharapkan memperkuat kapasitas kepengurusan ABPEDNAS Bengkulu dalam menjalankan peran kelembagaan serta meningkatkan kualitas musyawarah desa sebagai ruang demokrasi di tingkat akar rumput.
Redaksi01-Alfian
Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara