TULUNGAGUNG – Dalam acara pengajian, selain ceramah, tuan rumah biasanya menyediakan konsumsi berupa nasi kotak atau jajanan pasar. Nasi kotak yang disajikan umumnya berisi nasi, lauk-pauk, dan sayuran sampai buah-buahan.
Hal ini bukan hanya sebagai bentuk pelayanan kepada para tamu, tetapi juga sebagai simbol kebersamaan dan gotong-royong dalam masyarakat. Namun pengajian di sebuah desa punya terobosan baru. Bukan menyuguhkan nasi kotak atau jajanan pasar, pengajian di Desa Sendang, Jawa Timur, menyediakan makanan yang tidak kaleng-kaleng. Momen itu dibagikan di akun TikTok @mmd_ftp_01_desasendang pada 7 Juli 2024.
Video dalam unggahan tersebut memperlihatkan situasi pengajian yang ramai didatangi jemaah di tempat yang cukup luas. Mereka yang hadir duduk lesehan di atas terpal menghadap panggung penceramah. Mereka terlihat khusyuk mengikuti rangkaian acaranya.Usai pengajian, waktunya konsumsi dikeluarkan.
Bukan nasi kotak yang terlihat dibagikan, melainkan daging yang disajikan dengan metode grill atau bakar. Metode grill adalah membakar dengan menggunakan alat pemanggang kecil yang diletakkan di atas kompor. Makanan ini populer di kalangan anak muda. Mereka biasanya menyebut dengan barbekyu-an atau nge-grill dan sering dijumpai di restoran Jepang atau makanan khas Jepang. Terlihat dalam video, satu alat pemanggang disiapkan untuk beberapa orang.
Para jemaah langsung menyantap semua sajian di tempat. Para tamu juga terlihat menyantap makanan dengan nasi putih. Suatu pemandangan yang jarang sekali ditemui di acara pengajian di Indonesia. Selain cara memasak dan menyantapnya yang modern, makanannya juga tampak mewah. Grill identik dengan memasak daging dengan waktu yang singkat, begitu juga yang terlihat pada video tersebut.
Beberapa daging dengan irisan tipis ditaruh di alat grill yang membuatnya bersentuhan langsung dengan api dan arang. “Ikut pengajian paling konsumsinya nasi kotak, sorry-sorry ya dek, ngegrill nih,” tulis keterangan unggahan tersebut.
Pengajian ini diketahui diadakan di Desa Sendang, Kec. Sendang, Kabupaten Tulungagung. Videonya sontak viral dan mengundang perhatian warganet. Banyak yang berkomentar bahwa menu semacam itu bisa menambah semangat untuk ikut pengajian. Sampai berita ini ditulis, unggahan itu sudah dilihat lebih dari 977 ribu kali dan disukai lebih dari 135 ribu kali.
“Dijamin anak mudanya langsung rajin pengajian,” komentar seorang warganet. “Liat panggungnya aja udh keliatan mewahnya,” kata waerganet lain. “Aku dulu pas kkn berangkat pengajian sengaja gak masak sama temen2, ternyata cuma dapat kopi sama roti. Pulang langsung masuk angin,” curhat warganet yang lain. “Kek gini mah tiap mlm rajin pengajian gue,” ujar yang lain. “Ditinggal dikit buka restoran BBQ itu,” timpal warganet lainnya. []
Redaksi08