JAKARTA DESA NUSANTARA Gerakan Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih (KKMP) kini menjadi simbol kebangkitan ekonomi berbasis desa di Kalimantan Timur (Kaltim). Setelah melewati tahap pembentukan kelembagaan, program nasional yang diinisiasi Kementerian Koperasi dan UKM RI ini resmi memasuki fase operasional.
Hingga pertengahan Oktober 2025, 85 persen dari 1.037 koperasi di Kaltim telah terdaftar dalam Sistem Informasi Manajemen Koperasi Desa (SIM KOPDES). Pencapaian ini menandai transformasi besar dalam pengelolaan koperasi menuju sistem yang transparan, terukur, dan berbasis digital.
Kehadiran SIM KOPDES menjadi solusi nyata untuk tata kelola koperasi di era modern. Melalui platform digital ini, pemerintah dapat memantau seluruh aspek koperasi, mulai dari data kelembagaan, rencana bisnis, hingga perkembangan usaha secara nasional dan real time.
Kepala Disperindagkop UKM Kaltim, Heni Purwaningsih, menegaskan pentingnya sistem digital bagi pengembangan koperasi.
Transformasi digital ini diharapkan mampu meningkatkan profesionalisme pengelola koperasi, memperkuat akuntabilitas, serta mendorong pertumbuhan ekonomi desa secara signifikan. Dengan pengelolaan yang lebih transparan, masyarakat dan pemerintah memiliki kepercayaan lebih tinggi terhadap kinerja koperasi lokal, sekaligus membuka peluang pengembangan usaha yang lebih berkelanjutan.
KKMP di Kaltim kini menjadi contoh konkret bagaimana inovasi teknologi dapat mengubah wajah ekonomi desa, menjadikan koperasi sebagai pilar strategis pembangunan lokal dan nasional.
Redaksi01-Alfian
Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara