Pemkab Kebumen Alokasikan Rp 364 Juta untuk Bantuan Air Bersih di 94 Desa Rawan Kekeringan

KEBUMEN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen bergerak cepat setelah kekeringan melanda beberapa daerah di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Kondisi ini mendorong pemerintah daerah untuk menetapkan status siaga darurat bencana kekeringan. Setidaknya hingaa Kamis (08/08/2024) siang, 72.000 liter air bersih didistribusikan kepada warga terdampak kekeringan.

Sejak akhir Juli lalu, BPBD Kebumen telah menyalurkan ribuan liter air bersih ke sejumlah desa yang mengalami kesulitan air bersih. Desa Kalirejo dan Gunungsari di Kecamatan Karanggayam, serta Desa Krakal di Kecamatan Alian menjadi desa yang paling merasakan dampak kekeringan. Disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Kebumen, Udi Cahyono, BPBD Kabupaten Kebumen telah mendistribusikan total 72.000 liter air bersih atau setara dengan 15 tangki air sejak 31 Juli hingga 8 Agustus 2024.

Pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp364.000.000 dari APBD untuk program bantuan air bersih. Anggaran ini diperuntukkan bagi pengiriman 5.000 meter kubik atau setara dengan 1.000 tangki air. “Pemkab mengalokasikan anggaran untuk 1.000 tangki air. Namun, jika anggaran ini tidak mencukupi, kami terbuka untuk menerima bantuan dari pihak lain,” ujar Udi Cahyono, Jumat (09/08/2024). Meskipun demikian, permintaan air bersih dari masyarakat terus meningkat. Sejumlah desa telah mengajukan permohonan bantuan air bersih. Udi Cahyono memperkirakan, permintaan akan terus bertambah seiring dengan semakin parahnya kondisi kekeringan yang melanda sebagian wilayah di Kabupaten Kebumen.

“Sebanyak 94 desa di Kebumen dikategorikan rawan kesulitan air bersih saat musim kemarau, maka betapa pentingnya menjaga dan merawat sumber-sumber air yang ada,” ungkapnya. Udi Cahyono menambahkan penyebab dari banyak daerah yang mengalami kesulitan air bersih ini karena banyak sumber air kurang terawat atau lokasinya jauh dari pemukiman. “Jika sumber air di sekitar permukiman dipelihara dengan baik, maka kebutuhan akan pengiriman air bersih dapat diminimalisir,” ujarnya. []

Redaksi08

About Rara

Check Also

Banjir Bandang Melanda, Sejumlah Desa di Sijunjung Terkena Dampak

JAKARTA – Sejumlah nagari di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, dilanda bencana banjir bandang pada Senin …

Dukung Pendidikan, Kepala Desa Jembayan Beri Bantuan untuk Siswa Kurang Mampu

LOA KULU – Kepala Desa (Kades) Jembayan Erwin memberikan perhatian lebih pada bidang pendidikan dengan …

Angin Puting Beliung Rusak Atap Puluhan Rumah di Desa Tanjung Harapan

LAMPUNG SELATAN – Angin puting beliung mengguncang Dusun Wates, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Merbau Mataram, …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *