SAMARINDA – Turnamen Kaltim Open Pickleball 2024 resmi dibuka pada Jumat (15/11/2024) di Lapangan Tenis Universitas Mulawarman, Samarinda. Event ini menjadi tonggak penting bagi pengembangan olahraga pickleball di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), dengan lebih dari 700 peserta yang ambil bagian, baik dari wilayah Kaltim maupun luar daerah, seperti Sulawesi Selatan.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim Sri Wartini, hadir mewakili Penjabat Gubernur Kaltim untuk membuka acara. Dalam sambutannya, Sri Wartini menyampaikan apresiasi atas tingginya antusiasme masyarakat terhadap olahraga yang masih tergolong baru di Indonesia ini.
“Olahraga ini semakin dikenal, terbukti dengan antusiasme tinggi dari para peserta yang hadir, dan ini menunjukkan bahwa pickleball memiliki potensi besar, untuk berkembang sebagai cabang olahraga prestasi di Kaltim,” ujar Sri Wartini.
Turnamen yang berlangsung hingga 17 November 2024 ini diikuti oleh berbagai kategori, termasuk pelajar, serta kategori usia 19-34, 35-49, dan 50 ke atas. Selain itu, terdapat pula pertandingan ganda putra, putri, dan campuran.
Kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk menemukan bakat-bakat muda yang berpotensi mewakili Kaltim di tingkat nasional maupun internasional.
Sri Wartini menegaskan, salah satu tujuan utama dari turnamen ini adalah untuk memperkenalkan pickleball lebih luas lagi, sekaligus mendukung upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dalam meningkatkan prestasi olahraga.
“Ke depan, kami berharap dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi yang dapat bersaing di ajang seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 dan di tingkat internasional,” tambahnya.
Ketua Indonesia Pickleball Federation (IPF) Samarinda H Hasbar, serta perwakilan dari IPF Kaltim turut hadir dalam acara pembukaan. Dalam kesempatan tersebut, mereka menyatakan dukungan penuh terhadap pengembangan olahraga ini di Kaltim, yang diharapkan akan semakin berkembang pesat di masa depan.
Rasman Rading, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Pemuda Olahraga Dispora Kaltim, juga memberikan sambutan yang menekankan pentingnya mendukung cabang olahraga baru ini.
“Kami akan terus mendukung seluruh cabang olahraga di Kaltim, termasuk pickleball, dan semoga turnamen ini menjadi agenda tahunan yang tidak hanya meningkatkan prestasi, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk aktif berolahraga,” kata Rasman.
Pihak penyelenggara dan pemerintah daerah juga berharap bahwa turnamen ini dapat mendorong pembangunan infrastruktur olahraga yang lebih baik.
Sri Wartini mengungkapkan, Pemprov Kaltim berencana untuk menyediakan fasilitas khusus untuk pickleball, termasuk di Stadion Palaran dan Stadion Kadrie Oening, guna mendukung perkembangan cabang olahraga ini di masa depan.
“Pickleball adalah olahraga yang tidak memerlukan lapangan luas, sehingga sangat cocok untuk diterapkan di berbagai tempat. Dan, Kami ingin memastikan bahwa olahraga ini, bisa diakses oleh masyarakat di seluruh Kaltim,” pungkas Sri Wartini.
Dengan antusiasme yang tinggi, turnamen ini diharapkan dapat menjadi ajang yang rutin diadakan setiap tahun, sekaligus memperkuat posisi Kaltim sebagai pusat pengembangan olahraga di Indonesia. * (ADV)
Penulis: Andi Isnar
Editor: Nuralim A