Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Koperasi berhasil memfasilitasi 56 tenant koperasi

JAKARTA DESA NUSANTARA Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Koperasi berhasil memfasilitasi 56 tenant koperasi binaan untuk mendapatkan komitmen pendanaan, investasi, maupun kerja sama (off-taker) dengan nilai mencapai Rp105,1 miliar melalui Program Inkubator Tahun 2025.
Direktur Utama LPDB Koperasi Krisdianto menyatakan dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Minggu, bahwa capaian tersebut merupakan hasil dari pendampingan intensif selama enam bulan yang dilakukan bersama 15 lembaga inkubator mitra.

Program ini menyasar 187 tenant koperasi yang tersebar di 11 provinsi, mulai dari Aceh, Lampung, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, hingga Sulawesi Tengah.

“LPDB Koperasi berkomitmen untuk terus menyempurnakan layanan penyaluran dana bergulir maupun program inkubator agar terbentuk ekosistem koperasi yang inklusif, kuat, dan berkelanjutan,” ujar Krisdianto.
Ia menuturkan, materi inkubasi yang diberikan mencakup penguatan kelembagaan, pembenahan tata kelola usaha dan keuangan, penyusunan laporan Rapat Anggota Tahunan (RAT), hingga pembukaan akses kemitraan bisnis.

Selain keberhasilan meraih komitmen eksternal tersebut, pihaknya juga mencatat terdapat 22 tenant koperasi yang kini telah mengajukan permohonan pembiayaan langsung melalui dana bergulir LPDB Koperasi.

Terkait program kerja mendatang, LPDB Koperasi akan memprioritaskan dukungan untuk Program Nasional Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kopkel) Merah Putih mulai 2026.

Melalui pendampingan intensif, akses pendanaan, dan ekosistem kemitraan, koperasi desa diharapkan dapat tumbuh sebagai pusat ekonomi lokal yang mandiri, produktif, dan berdampak langsung bagi masyarakat.

“LPDB Koperasi menegaskan bahwa program inkubator akan terus berkembang secara berkelanjutan dan adaptif sesuai kebutuhan koperasi di berbagai daerah. Penguatan inkubator menjadi langkah strategis dalam memastikan koperasi mampu naik kelas dan menjadi pemain penting dalam perekonomian nasional,” ujar Krisdianto lagi.
Direktur Umum dan Hukum LPDB Koperasi Deva Rachman menyampaikan bahwa pihaknya telah membuka pendaftaran untuk Program Inkubasi Tahun 2026 yang berlangsung mulai 2 Oktober hingga 2 Desember mendatang dengan target Kopdes Merah Putih dan koperasi sektor riil.

“Kami berharap lembaga inkubator semakin memiliki pemahaman yang lebih baik dalam melaksanakan inkubasi koperasi, terutama dalam mendukung penguatan koperasi desa sebagai prioritas nasional,” ujar Deva Rachman.

Redaksi01-Alfian

About redaksi01

Check Also

Warga Dorong Pemekaran Desa Kopo

PDF đź“„BOGOR DESA NUSANTARA Desa Kopo yang berada di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, kembali menjadi …

ADD Kota Batu Terancam Turun di 2026

PDF đź“„KOTA BATU DESA NUSANTARA Pemerintah Kota (Pemkot) Batu memastikan akan melakukan penyesuaian anggaran desa …

Pemeriksaan Gratis dan Sembako di Aksi Sosial PKK Bali

PDF đź“„PETANDAKAN DESA NUSANTARA Suasana penuh semangat kebersamaan mewarnai Aula Serbaguna Desa Petandakan sejak pagi …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *