BRI Perluas Pemberdayaan UMKM hingga 4.900 Desa BRILiaN

JAKARTA DESA NUSANTARA  PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menegaskan perannya sebagai institusi keuangan yang konsisten memperkuat sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), yang selama ini menjadi pilar utama perekonomian nasional. Langkah ini ditegaskan melalui rangkaian program pemberdayaan terintegrasi yang dijalankan secara masif di seluruh Indonesia.

Upaya BRI tersebut selaras dengan semangat Asta Cita yang menempatkan pemerataan pembangunan sebagai prioritas nasional. Melalui transformasi digital, pendampingan usaha, dan penguatan ekosistem UMKM, bank ini berupaya memastikan pertumbuhan ekonomi dirasakan hingga ke tingkat desa.

Dalam Press Conference Kinerja Keuangan BRI Triwulan III 2025 di Kantor Pusat BRI, Jakarta, Wakil Direktur Utama BRI Agus Noorsanto menyatakan bahwa pemberdayaan UMKM merupakan fondasi strategis bagi pembangunan nasional. Ia menegaskan bahwa komitmen BRI bukan hanya berorientasi pada tanggung jawab sosial, tetapi menjadi bagian dari agenda besar memperkuat ekonomi rakyat.

“Hingga akhir September 2025, BRI telah membina 4.909 Desa BRILiaN yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain itu, melalui program KlasterkuHidupku, BRI juga telah mengembangkan 41.715 klaster usaha berbasis komunitas,” ujar Agus.

BRI juga terus memperkuat pemanfaatan teknologi melalui platform LinkUMKM, yang kini dimanfaatkan lebih dari 13,6 juta pelaku UMKM untuk memperluas pasar dan meningkatkan kapasitas usahanya. Tak hanya itu, bank ini mengelola 54 Rumah BUMN yang telah menghadirkan 17 ribu pelatihan guna mendorong UMKM naik kelas.

“Berbagai program pemberdayaan UMKM yang kami jalankan bukan hanya memperkuat fondasi ekonomi kerakyatan, tetapi juga berkontribusi besar pada performa bisnis BRI,” tambah Agus.

Dari sisi kinerja keuangan, BRI mencatatkan pertumbuhan solid hingga Triwulan III 2025. Dana Pihak Ketiga (DPK) meningkat 8,2% yoy menjadi Rp1.474,8 triliun, didorong oleh penguatan dana murah (CASA). Penyaluran kredit tumbuh 6,3% yoy menjadi Rp1.438,1 triliun.

Peningkatan tersebut mendorong BRI membukukan laba bersih Rp41,2 triliun, yang semakin mengukuhkan posisi BRI sebagai bank dengan fundamental kuat sekaligus sebagai pendorong utama penguatan UMKM di Indonesia.

Redaksi01-Alfian

About redaksi01

Check Also

Musdes Desa Katong Bahas Gedung Koperasi Merah Putih

PDF đź“„GROBOGAN DESA NUSANTARA Pemerintah Desa Katong, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) di …

Bupati Bengkulu Tengah Tinjau Gedung Koperasi Desa Merah Putih

PDF đź“„BENGKULU DESA NUSANTARA Setelah melakukan peletakan batu pertama beberapa waktu lalu, Bupati Bengkulu Tengah, …

Warga Dorong Pemekaran Desa Kopo

PDF đź“„BOGOR DESA NUSANTARA Desa Kopo yang berada di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, kembali menjadi …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *