SURABAYA DESA NUSANTARA Prestasi membanggakan kembali diraih mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR). Tiga mahasiswa dari Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNAIR) berhasil menorehkan prestasi di tingkat nasional dengan meraih juara dua dalam ajang Essay Competition Veteran Accounting Festival 2025.
Tim yang terdiri atas Antonio Billydharma Pangestu, Elisabet Saputra, dan Muhammad Ridho Rofiq itu mampu mengungguli puluhan peserta dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Kompetisi bergengsi tersebut diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Akuntansi UPN Veteran Yogyakarta, yang mengangkat tema besar seputar gagasan inovatif terhadap isu-isu ekonomi terkini.
Dalam perlombaan tersebut, tim FEB UNAIR mempresentasikan karya berjudul “Menyulam Asa dari Cabut Duri Menuju Ekonomi Desa Inovatif Melalui Pendekatan Asset-Based Community dalam Komunitas Kucari”. Esai tersebut mengusung konsep pembangunan ekonomi desa berbasis pemanfaatan aset lokal dan pemberdayaan masyarakat, dengan menekankan prinsip Asset-Based Community Development (ABCD).
Pendekatan ini dinilai juri sebagai gagasan yang tidak hanya inovatif, tetapi juga aplikatif untuk menjawab tantangan ketimpangan ekonomi di daerah pedesaan. Melalui ide ini, mahasiswa UNAIR berupaya menunjukkan bahwa transformasi ekonomi desa dapat dimulai dari pengelolaan potensi komunitas itu sendiri tanpa harus sepenuhnya bergantung pada bantuan eksternal.
Capaian ini menjadi bukti bahwa mahasiswa UNAIR terus aktif dalam menciptakan solusi nyata berbasis riset dan kreativitas, sekaligus memperkuat reputasi universitas sebagai salah satu pusat pengembangan akademik dan inovasi di Indonesia.
Redaksi01-Alfian