PERTAMINA DESA NUSANTARAÂ kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung kemandirian ekonomi masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Keseriusan ini dibuktikan dengan keberhasilan Agro Santara Indonesia, sociopreneur binaan program inovasi sosial PFmuda, yang berhasil melakukan ekspor perdana 10,4 ton kayu manis premium ke Turki dengan nilai transaksi mencapai USD 53.040.
Keberhasilan tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi daerah asal Agro Santara Indonesia. Pemerintah daerah menilai capaian itu bukan sekadar transaksi ekonomi, tetapi juga simbol keberhasilan generasi muda dalam mengangkat potensi lokal hingga diakui pasar internasional.Dari sisi korporasi, Pertamina menilai langkah Agro Santara Indonesia mencerminkan hasil nyata dari pola pendampingan yang berkelanjutan dalam program TJSL.
Dengan ekspor perdana ini, diharapkan semakin banyak pelaku usaha muda dari daerah lain yang terdorong untuk memaksimalkan potensi lokal dan bersaing di pasar global.
Redaksi01-Alfian