UPAYA menekan angka stunting di Desa Mrawan, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, mendapat perhatian serius. Melalui pertemuan rutin kader Posyandu yang digelar di Tulip 18, rumah Siti Nurhafila, seluruh kader bersama perangkat desa menyusun strategi baru guna meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat.
Pertemuan yang dihadiri Kepala Desa Mrawan, Salim, Ketua PKK Desa Mrawan, Honifah, serta bidan desa dan seluruh kader Posyandu itu difokuskan pada evaluasi kegiatan serta penyusunan langkah konkret ke depan.
“Kader Posyandu adalah garda terdepan dalam memantau tumbuh kembang anak dan kesehatan ibu hamil. Saya berharap kekompakan ini terus terjaga agar pelayanan yang diberikan semakin optimal,” kata Salim dalam sambutannya.
Senada dengan itu, Honifah menegaskan komitmen PKK untuk terus mendampingi kader Posyandu. “Kami akan selalu bersinergi mendukung kader dalam meningkatkan pelayanan, terutama di bidang kesehatan dan gizi,” ujarnya.
Selain evaluasi, forum ini juga menjadi ajang diskusi terbuka antara kader dengan pemerintah desa. Para kader menyampaikan berbagai kendala teknis di lapangan, mulai dari keterbatasan sarana hingga tantangan sosialisasi ke masyarakat.
Bidan Desa Mrawan menekankan pentingnya konsistensi layanan bulanan Posyandu, termasuk edukasi gizi seimbang, pemantauan berat badan balita, serta penyuluhan kesehatan bagi ibu hamil.
Pertemuan kemudian ditutup dengan penyusunan rencana kegiatan lanjutan. Dengan sinergi perangkat desa, PKK, dan kader Posyandu, diharapkan angka stunting di Desa Mrawan dapat ditekan secara signifikan dalam beberapa tahun mendatang.
Redaksi01-alfian