Mahasiswa KKN Terlibat Langsung Dalam Penyaluran Bantuan di Desa Sumberjati

LUMAJANG – Pemerintah Desa Sumberjati, Kecamatan Silo, Kabupaten Lumajang, melaksanakan penyaluran bantuan bahan pangan kepada masyarakat yang membutuhkan pada Rabu (30/7/2025). Kegiatan ini dilakukan dengan menjunjung prinsip transparansi, ketertiban, dan tepat sasaran, serta melibatkan berbagai pihak, termasuk mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif Kelompok 054.

Penyaluran bantuan pangan ini menjadi salah satu bentuk komitmen pemerintah desa dalam memastikan bantuan diterima oleh warga yang benar-benar membutuhkan. Warga yang menerima bantuan telah terdata dengan baik oleh aparat desa, dan proses pembagian berjalan secara tertib di Balai Desa Sumberjati.

Menariknya, mahasiswa dari Kelompok 054 KKN Kolaboratif turut mengambil peran aktif dalam seluruh rangkaian kegiatan. Mulai dari proses pendataan calon penerima bantuan, pengumpulan tanda tangan, hingga verifikasi data melalui aplikasi Banpang Mobile mereka terlibat langsung di lapangan.

“Aplikasi Banpang Mobile sangat membantu kami dalam mengecek dan memverifikasi data penerima bantuan secara digital dan real-time. Ini membuat proses distribusi menjadi lebih akurat dan transparan,” ujar salah satu mahasiswa dari kelompok KKN tersebut.

Melalui aplikasi tersebut, proses pengecekan dan validasi data dapat dilakukan secara cepat dan efisien, sehingga meminimalisasi potensi kesalahan dalam penyaluran bantuan. Penggunaan teknologi ini dinilai mampu meningkatkan akuntabilitas dan mempercepat distribusi bantuan bagi warga.

Kepala Desa Sumberjati menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan kontribusi para mahasiswa dalam mendukung kelancaran penyaluran bantuan. Ia menilai bahwa kehadiran mahasiswa KKN membawa semangat kolaborasi serta menumbuhkan kepedulian generasi muda terhadap isu-isu sosial yang terjadi di lingkungan masyarakat.

“Kami sangat terbantu oleh mahasiswa KKN yang tidak hanya bekerja dengan tanggung jawab, tetapi juga mampu memanfaatkan teknologi dalam proses distribusi bantuan,” katanya.

Partisipasi mahasiswa Kelompok 054 dalam kegiatan ini juga memberikan pengalaman praktis tentang tata kelola sosial masyarakat, sekaligus menunjukkan kepedulian terhadap kondisi sosial di desa. Dengan pendekatan yang kolaboratif, proses penyaluran bantuan berjalan lebih efektif dan sesuai sasaran.

Kolaborasi antara pemerintah desa, masyarakat, dan mahasiswa menunjukkan sinergi yang kuat dalam mendukung pelaksanaan program-program kemanusiaan. Keberhasilan kegiatan ini menjadi contoh positif bahwa pelibatan generasi muda dapat membawa perubahan signifikan dalam efektivitas penyaluran bantuan.

Redaksi03

About adminfahmi

Check Also

Pemkab Bangka Selatan Hadirkan Layanan Kesehatan Lengkap di Desa Bencah

BANGKA SELATAN – Antusiasme warga Desa Bencah, Kecamatan Airgegas, terlihat tinggi saat mengikuti kegiatan Program …

Takalar Dorong Pemerintahan Desa Berbasis Digital Lewat Pelatihan Gelombang Ketiga

TAKALAR – Pemerintah Kabupaten Takalar terus memperkuat komitmennya dalam membangun desa berbasis digital. Hal ini …

Rejoagung Banyuwangi Hidupkan Budaya Wayang Kulit Lewat Tradisi Metri Desa

BANYUWANGI – Rangkaian acara bersih desa atau metri desa yang rutin digelar setiap tahun di …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *