Mahasiswa Umsida Dilepas untuk Belajar dan Mengabdi di Desa

DI TENGAH geliat pembangunan desa berbasis kolaborasi, kehadiran mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Terpadu (KKN-T) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) di Desa Ketimang, Kecamatan Wonoayu, menjadi momentum penting membangun relasi produktif antara kampus dan masyarakat.

Pembukaan kegiatan KKN-T angkatan ke-17 yang berlangsung di lingkungan Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) dan Aisyiyah (PRA) Desa Ketimang, tidak hanya dihadiri oleh aparat desa dan tokoh agama, tetapi juga menjadi ruang dialog awal antara mahasiswa dan masyarakat. Dalam suasana hangat penuh semangat gotong royong, mahasiswa Umsida memperkenalkan program-program lintas disiplin ilmu yang akan mereka jalankan selama tiga bulan ke depan.

Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) turut memberi atensi terhadap kegiatan ini sebagai bagian dari inisiatif kunjungan pembelajaran pengembangan desa. Bagi DPMD, kolaborasi kampus dan desa merupakan formula strategis dalam menumbuhkan inovasi pembangunan berbasis kebutuhan riil masyarakat.

“Kami menyambut baik kehadiran adik-adik mahasiswa. Ini bukan sekadar pengabdian, tapi wujud nyata kolaborasi dakwah dan pemberdayaan. Kami siap mendampingi,” ujar Ketua PRM Desa Ketimang dalam sambutannya.

Program KKN-T ini tidak hanya menyasar aspek fisik atau infrastruktur, tetapi juga menyentuh dimensi sosial dan spiritual. Beberapa rencana kerja mahasiswa meliputi pelatihan UMKM, penguatan pendidikan anak, pendampingan keagamaan, hingga advokasi lingkungan.

Kepala Desa Ketimang pun menegaskan bahwa kehadiran mahasiswa merupakan kesempatan emas bagi desa untuk belajar dan bertumbuh bersama generasi muda. “Kami berharap kerja sama ini tidak berhenti di sini. Mahasiswa membawa energi baru yang sangat dibutuhkan desa,” ungkapnya.

Dengan semangat yang diusung, KKN-T Umsida menjadi lebih dari sekadar program akademik. Ia menjelma sebagai ruang pertukaran nilai, ilmu, dan pengalaman—mewujudkan sinergi antara intelektualitas kampus dan kearifan lokal desa dalam semangat Islam Berkemajuan.

Redaksi01-Alfian

About redaksi01

Check Also

Empat Desa di Kukar Bersiap Sambut Investasi Malaysia

EMPAT desa di Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, tengah bersiap menghadapi transformasi …

BLT-DD Disalurkan, Desa Sido Harjo Jadi Rujukan Pembelajaran

PEMERINTAH Kabupaten Merangin melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) terus mengakselerasi pengembangan potensi desa …

Kader Desa Diperkuat, Stunting Dibidik Tuntas

PEMERINTAH Kabupaten Ciamis melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) terus memperkuat komitmennya dalam mendukung …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *