15 Mobil Siaga Perkuat Layanan Kesehatan Warga Pedesaan

MADIUN – Dalam rangka memperkuat layanan kesehatan dan penanganan darurat di wilayah pedesaan yang jauh dari pusat kota, Pemerintah Kabupaten Madiun mulai menyalurkan 15 unit mobil desa siaga berupa ambulans. Program ini merupakan bagian dari 100 hari kerja masa kepemimpinan Bupati Madiun, Hari Wuryanto.

“Sebanyak 15 ambulans siaga kita distribusikan untuk memperkuat pelayanan kesehatan masyarakat, utamanya di desa-desa yang jauh jangkauannya dari wilayah kota,” ujar Bupati Hari Wuryanto, Minggu.

Sebanyak 15 desa yang menjadi penerima bantuan mobil siaga tersebut adalah Desa Bener (Kecamatan Saradan), Ngale (Pilangkenceng), Nampu (Gemarang), Kedungjati (Balerejo), Darmorejo (Mejayan), Sidomulyo (Sawahan), Bancong (Wonoasri), Karangrejo (Wungu), Dempelan (Madiun), Kare (Kare), Dagangan (Dagangan), Slambur (Geger), Sukorejo (Kebonsari), Ketawang (Dolopo), dan Teguhan (Jiwan).

Mobil siaga yang disalurkan telah dilengkapi fasilitas medis dasar dan dikelola langsung oleh pemerintah desa masing-masing. Diharapkan, kehadiran armada ini mampu mempercepat respons penanganan medis, menjangkau warga hingga ke pelosok desa, dan memenuhi kebutuhan darurat seperti untuk ibu hamil atau pasien yang perlu dirujuk ke rumah sakit di malam hari.

“Selama ini masih banyak warga yang terpaksa menggunakan kendaraan pribadi atau pinjam tetangga untuk kondisi darurat. Sekarang kami sediakan. Ini bentuk tanggung jawab dan komitmen kami agar masyarakat merasa lebih tenang dan terlayani,” tambah Bupati.

Penyaluran mobil siaga akan dilakukan secara bertahap, disesuaikan dengan ketersediaan anggaran dan kondisi masing-masing wilayah. “Hari ini ada 15 unit, dan akan terus berlanjut sampai semua sebanyak 206 desa di Kabupaten Madiun menerima. Pertimbangannya berdasarkan urgensi dan aktivitas masyarakat di wilayah masing-masing,” jelasnya.

Pemkab Madiun juga tengah merancang pengadaan mobil siaga secara berkelanjutan setiap tahun, hingga seluruh 206 desa dan kelurahan di kabupaten tersebut memiliki fasilitas serupa. Pemerintah daerah mendorong terwujudnya sinergi antara masyarakat, lembaga desa, dan tenaga kesehatan demi mewujudkan masyarakat yang lebih sehat, cerdas, dan sejahtera.

Redaksi03

About adminfahmi

Check Also

Pemerataan Pembangunan Didorong Lewat Reformasi Pengelolaan Desa

BANDUNG – Langkah konkret menuju pemerataan pembangunan di Jawa Barat terus menjadi perhatian serius Gubernur …

Baktiku Negeriku 2025 Jadi Langkah Telkomsel Majukan Desa

PACITAN – Telkomsel kembali melanjutkan komitmennya dalam mendukung pengembangan desa melalui program Baktiku Negeriku 2025 …

Tanam Jagung Jadi Upaya Desa Dorong Ketahanan Pangan

MOJOKERTO – Pemerintah Desa Singowangi terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan melalui pelaksanaan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *