UPAYA memperkuat kapasitas dan tata kelola desa di Indonesia terus berkembang melalui pertukaran pengetahuan antardaerah. Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) menginisiasi kunjungan pembelajaran ke Kabupaten Buleleng, Bali, sebagai bagian dari strategi peningkatan mutu dan potensi pembangunan desa.
Kegiatan ini menjadi momen strategis untuk menyerap praktik terbaik dari Buleleng, salah satunya terkait seleksi perangkat desa yang dilaksanakan secara transparan dan profesional. Pada Kamis (18/07/2025), Dinas PMD Kabupaten Buleleng melalui Bidang Pemerintahan Desa (Pemdes) memfasilitasi Seleksi Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa Jagaraga, Kecamatan Sawan.
Seleksi tersebut dilangsungkan di Kantor Kepala Desa Jagaraga, dengan pendampingan langsung oleh Analis Desa dan Kelurahan, Luh Wartami, beserta tim teknis. Turut hadir dalam kegiatan ini Perbekel Desa Jagaraga, Kasi Pemerintahan Kecamatan Sawan, serta seluruh Panitia Penjaringan dan Penyaringan.
Sebanyak lima peserta mengikuti proses seleksi yang terdiri atas tiga calon untuk jabatan Kaur Tata Usaha dan Umum, serta dua calon untuk posisi Kelian Banjar Dinas Kauh Teben. Proses ini dinilai berdasarkan bobot objektif yang disepakati bersama oleh para pihak terkait.
“Seleksi ini kami desain seadil mungkin agar menghasilkan perangkat desa yang tidak hanya mampu secara administratif, tetapi juga memiliki komitmen pelayanan kepada masyarakat,” ujar Luh Wartami.
Dinas PMD Kabupaten Buleleng menegaskan bahwa rekrutmen perangkat desa bukan sekadar formalitas, melainkan bagian integral dari upaya menciptakan tata kelola desa yang efektif, akuntabel, dan berorientasi pada hasil.
Sementara itu, DPMD Kabupaten Sumbawa melihat seleksi ini sebagai contoh konkret yang dapat dijadikan referensi dalam perumusan kebijakan berbasis mutu SDM dan inovasi desa. Kunjungan ini tidak hanya menjadi bentuk studi banding, tetapi juga jembatan kolaborasi lintas kabupaten dalam memperkuat daya saing desa di era transformasi digital dan tata kelola modern.
Redaksi01-Alfian