TULUNGAGUNG, DESA – NUSANTARA: Bupati Lembata, Petrus Kanisius Tuaq, secara resmi membuka Rapat Evaluasi Pelaksanaan Program Prioritas Daerah Tahun 2025 dan Rencana Kerja Tahun 2026 dalam bingkai Nelayan–Tani–Ternak (NTT). Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Gereja Katolik Paroki St. Fransiskus Asisi, Lamahora.
Rapat evaluasi strategis ini menjadi forum penting untuk menilai capaian program prioritas daerah tahun 2025 sekaligus menyusun langkah dan arah kebijakan pembangunan sektor nelayan, pertanian, dan peternakan pada tahun 2026.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT), Petugas Kesehatan Hewan dan Peternakan, Operator Traktor, serta Pelapor Luas Tambah Tanam (LTT) se-Kabupaten Lembata. Turut hadir Muktar Hada selaku Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lembata.
Dalam arahannya, Bupati Lembata menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan program agar kebijakan yang dirancang ke depan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya pelaku sektor nelayan, tani, dan ternak.
Melalui rapat evaluasi ini, Pemerintah Kabupaten Lembata berharap tercipta sinergi yang lebih kuat antar pemangku kepentingan guna meningkatkan produktivitas, ketahanan pangan, serta kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut.
Redaksi01-Alfian
Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara