Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara
Related Articles
KUTAI KARTANEGARA — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menghadirkan ruang kreativitas bagi para pelaku usaha kuliner dan UMKM muda melalui penyelenggaraan Pekan Pesta Rasa yang dijadwalkan berlangsung pada 19–22 November 2025. Acara ini dipusatkan di Taman Kota Raja Tenggarong dan dibuka untuk masyarakat setiap hari mulai pukul 16.00 hingga 20.00 Wita. Kegiatan tersebut digagas oleh Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DiskopUKM) Kutai Kartanegara sebagai wadah promosi, pelatihan, dan pengembangan bagi pelaku ekonomi kreatif lokal.
Pekan Pesta Rasa dirancang sebagai agenda kolaboratif yang melibatkan berbagai organisasi perangkat daerah (OPD). Tahun ini, DiskopUKM Kukar menggandeng Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) serta Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar, terutama bidang ekonomi kreatif, untuk memperkuat kualitas penyelenggaraan dan memperluas jangkauan peserta. Sinergi antarlembaga tersebut dinilai penting untuk mendorong keterlibatan wirausaha muda dalam dinamika ekonomi daerah yang semakin kompetitif.
Kepala Bidang Kepemudaan dan Kewirausahaan Dispora Kukar, Dery Wardhana, menegaskan bahwa kehadiran Pekan Pesta Rasa menjadi kesempatan strategis bagi anak muda untuk menampilkan karya, inovasi, dan produk usaha mereka. Menurutnya, Dispora berperan dalam melakukan kurasi terhadap UMKM muda yang nantinya terlibat sebagai peserta kegiatan.
“Kami memastikan bahwa wirausaha muda yang terlibat telah melalui proses seleksi agar mampu menampilkan produk terbaik di Pekan Pesta Rasa,” ujarnya pada Kamis (13/11/2025).
Lebih lanjut, Dery menyampaikan bahwa dukungan Dispora terhadap wirausaha muda sejalan dengan komitmen instansi tersebut dalam memfasilitasi pengembangan kapasitas generasi muda. Melalui kegiatan ini, pihaknya berharap pelaku UMKM muda tidak hanya memperoleh ruang promosi, tetapi juga mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru dalam membangun jejaring bersama komunitas kreatif, pelaku seni, hingga pemangku kepentingan lainnya.
Selain menjadi etalase kreativitas kuliner lokal, Pekan Pesta Rasa juga menghadirkan beragam program pelatihan singkat yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan dasar wirausaha. Materi pelatihan meliputi branding, pemasaran digital, serta pengelolaan bisnis yang relevan bagi pelaku UMKM pemula maupun yang ingin mengembangkan usaha mereka ke level lebih profesional. Program pelatihan ini diharapkan menjadi nilai tambah yang memperkuat kompetensi peserta dalam menghadapi persaingan pasar.
Tidak hanya itu, setiap hari selama acara berlangsung, panitia juga menyiapkan pertunjukan seni sebagai hiburan bagi pengunjung. Kehadiran penampilan musik, tari, dan atraksi kreatif lainnya diharapkan mampu menarik lebih banyak masyarakat untuk datang dan menikmati suasana pesta kuliner sembari mendukung produk lokal yang dipamerkan. Kehadiran pertunjukan seni juga menjadi salah satu daya tarik utama yang membedakan Pekan Pesta Rasa dengan agenda promosi UMKM pada umumnya.
Dery juga menekankan bahwa keterlibatan Dispar Kukar, khususnya di bidang ekonomi kreatif, memperkuat kualitas penyelenggaraan acara. Pelibatan dinas tersebut memungkinkan terjadinya penguatan lintas sektor, mulai dari pariwisata, kreativitas, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Kami berharap Pekan Pesta Rasa menjadi momentum bagi pelaku UMKM muda untuk naik kelas dan semakin percaya diri membawa produk lokal ke pasar yang lebih besar,” jelasnya.
Melalui penyelenggaraan Pekan Pesta Rasa, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem wirausaha muda yang kuat, inovatif, dan berkelanjutan. Kehadiran kegiatan ini bukan hanya memberikan ruang bagi usaha kuliner lokal untuk berkembang, tetapi juga menjadi ajang pembinaan dan kolaborasi bagi pemuda yang ingin berkontribusi terhadap perkembangan ekonomi daerah. Dengan dukungan lintas OPD, Pemkab Kukar berharap agenda ini mampu menciptakan peluang baru yang berdampak jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi kreatif dan pemberdayaan masyarakat lokal. [] ADVERTORIAL
Penulis: Anggi Triomi | Penyunting: Nuralim
