Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara
Related Articles
KUTAI KARTANEGARA — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) memberikan apresiasi atas kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan Pelatihan Wasit C3 yang digelar oleh Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kukar. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara Askab PSSI dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar, sebagai langkah konkret membangun sumber daya manusia (SDM) olahraga, khususnya di bidang kepemwasitan sepak bola.
Pelatihan yang berlangsung di Hotel Fatma Tenggarong sejak 25 hingga 31 Oktober 2025 tersebut berhasil mendidik 40 wasit muda dari 20 kecamatan di wilayah Kukar. Keikutsertaan peserta dari seluruh penjuru kabupaten ini menunjukkan semangat pemerataan pembinaan sekaligus meningkatnya gairah masyarakat terhadap olahraga sepak bola di daerah.
Kepala Bidang Kepemudaan dan Kewirausahaan Dispora Kukar, Dery Wardhana, menyampaikan bahwa dukungan penuh Pemkab Kukar terhadap kegiatan tersebut merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam memajukan dunia olahraga daerah.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, kami memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Pelatihan Wasit C3 Askab PSSI Kutai Kartanegara 2025. Ini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan sepak bola daerah,” ujar Dery, Jumat (31/10/2025).
Ia menjelaskan, pelatihan yang menghadirkan dua instruktur nasional berlisensi PSSI, yakni Nurdin dari Kota Bontang dan Budi Handayani dari Jakarta, merupakan implementasi dari program peningkatan kapasitas SDM olahraga yang difasilitasi Dispora.
“Ini bukan sekadar pelatihan biasa. Materi yang diberikan, mulai teori peraturan FIFA, praktik simulasi, hingga uji kebugaran, semua dirancang untuk menciptakan wasit yang profesional dan berintegritas. Wasit yang baik akan melahirkan pertandingan yang berkualitas, yang pada akhirnya mendorong prestasi atlet,” paparnya.
Apresiasi dari Pemkab Kukar ini diharapkan dapat menambah motivasi bagi Askab PSSI Kukar dan para peserta pelatihan untuk terus berkontribusi dalam pengembangan sepak bola daerah. Dengan bertambahnya 40 wasit bersertifikat nasional, Kukar kini memiliki sumber daya baru yang siap memimpin pertandingan di berbagai ajang, mulai dari kompetisi antarkecamatan, antar sekolah, hingga liga amatir.
Langkah ini menegaskan bahwa pembinaan olahraga yang berkelanjutan menjadi prioritas Pemkab Kukar, dimulai dari peningkatan kapasitas para pendukung utama seperti wasit, pelatih, dan tenaga teknis. Upaya tersebut sekaligus menjadi pondasi kuat bagi terwujudnya ekosistem olahraga yang sehat, profesional, dan berdaya saing di Bumi Etam. [] ADVERTORIAL
Penulis: Anggi Triomi | Penyunting: Nuralim
