MEDAN DESA NUSANTARA Sejumlah dosen dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Sumatera Utara melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ke-II bertema “Pengembangan Desa Tumpatan Nibung Menjadi Desa Wisata Tanggap Perubahan Iklim (Agroekuedutourism)”. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program pengabdian tahun sebelumnya yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan potensi lokal berwawasan lingkungan.
Program ini dirancang untuk mendorong Desa Tumpatan Nibung menjadi kawasan wisata edukatif berbasis agroekologi dan ketahanan terhadap perubahan iklim. Melalui pendekatan agroekuedutourism, masyarakat desa tidak hanya menjadi penerima manfaat ekonomi dari sektor wisata, tetapi juga menjadi pelaku utama dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan keberlanjutan sumber daya alam.
Kegiatan ini melibatkan kolaborasi antara dosen lintas universitas dengan perangkat desa serta kelompok masyarakat. Mereka bersama-sama merumuskan strategi pengembangan pariwisata berbasis potensi alam, budaya, dan pertanian berkelanjutan. Dosen peserta PkM juga memberikan pendampingan dalam hal manajemen wisata, promosi digital, dan adaptasi teknologi ramah lingkungan.
Upaya ini diharapkan mampu menjadikan Desa Tumpatan Nibung sebagai model desa wisata tanggap perubahan iklim di Sumatera Utara. Keberhasilan program ini akan menjadi contoh nyata bagaimana dunia akademik berkontribusi langsung terhadap pembangunan desa berkelanjutan sekaligus memperkuat sinergi antara pendidikan tinggi dan masyarakat.
Redaksi01-Alfian
Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara