SIDOARJO DESA NUSANTARA -mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) 27 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) yang tengah mengabdi di Desa Kupang, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo, melahirkan inovasi pangan berbasis potensi lokal. Mereka berhasil mengolah ikan bandeng menjadi nugget dan gummies dengan konsep zero waste.
Inovasi ini tidak hanya menjawab kebutuhan gizi anak melalui program Pemberian Makanan Tambahan (PMT), tetapi juga membuka peluang penguatan ketahanan pangan desa sekaligus cikal bakal usaha mikro berbasis bahan lokal.
Ketua tim KKN menjelaskan, hampir seluruh bagian ikan bandeng dapat dimanfaatkan. Daging diolah menjadi nugget bergizi dengan tekstur lembut dan gurih yang ramah anak, sementara sisik dan tulang diubah menjadi gummies kaya kolagen dan kalsium. Produk ini bahkan dipadukan dengan peran jeruk segar tanpa pemanis buatan, sehingga memiliki aroma segar, bebas amis, sekaligus menambah asupan vitamin C.
Sebelum diproduksi, siswa melakukan serangkaian uji coba untuk menemukan komposisi terbaik. Hasilnya, lahirlah resep final nugget dan gummies bandeng yang tidak hanya sehat, tetapi juga bernilai ekonomis.
Pada Ahad (14/09/2025), tim KKN membagikan paket PMT kepada murid TK/PAUD Aisyiyah Bustanul Athfal Desa Kupang. Paket berisi nugget bandeng, gummies bandeng, buah segar, dan susu. Wali murid serta guru yang hadir juga mendapatkan sosialisasi kandungan gizi sekaligus cara pembuatan produk tersebut.
Inovasi ini disambut positif karena mampu mengangkat potensi lokal bandeng menjadi produk bernilai tambah, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam membangun pola makan sehat di kalangan anak-anak desa. Jika dikembangkan lebih lanjut, produk ini berpeluang menjadi ikon pangan inovatif Desa Kupang dan mendorong lahirnya usaha ekonomi baru di masyarakat.
Redaksi01-Alfian