PELAKU Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, mulai merasakan manfaat transformasi digital melalui aplikasi SITEKUM (Sistem Informasi Terintegrasi UMKM). Aplikasi berbasis web ini menjadi jawaban atas keterbatasan UMKM dalam pencatatan usaha, pemasaran produk, serta perluasan jaringan pasar.
SITEKUM hadir sebagai etalase digital yang memungkinkan pelaku UMKM mendaftarkan usaha, mengunggah foto produk, menuliskan deskripsi, dan menampilkan harga secara daring. Sistem ini sekaligus mengurangi ketergantungan pada pencatatan manual, sehingga data usaha dapat dikelola lebih efisien dan dipantau secara real time.
Produk yang dipasarkan melalui SITEKUM cukup beragam, mulai dari kuliner tradisional, makanan ringan, minuman, hingga hasil pertanian dan kerajinan tangan. Beberapa pelaku usaha bahkan mulai merasakan dampak positif berupa peningkatan jumlah pesanan setelah bergabung dengan platform ini.
Uti Utami, seorang pelaku usaha kue tradisional, mengaku terbantu dengan kehadiran SITEKUM. “Biasanya saya hanya menjual di sekitar desa. Sekarang, setelah difoto dan dipasarkan lewat aplikasi, banyak yang tahu produk saya. Bahkan ada pesanan dari luar desa,” ujarnya.
Selain memperkuat UMKM, SITEKUM juga mendukung promosi desa wisata. Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Kertarahayu, Iwan, menilai aplikasi ini sebagai peluang strategis. “UMKM dan pariwisata saling terkait. Produk lokal yang dipasarkan secara digital bisa menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan. Kami siap mendukung penuh agar SITEKUM terus berkembang,” katanya.
Berdasarkan survei, sekitar 77,8 persen peserta pelatihan menyatakan puas dengan kehadiran aplikasi ini, meskipun sebagian kecil masih perlu waktu beradaptasi dengan sistem digital. SITEKUM dinilai bukan hanya inovasi teknologi, tetapi juga langkah nyata dalam memperkuat literasi digital masyarakat desa dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Jika konsisten dikembangkan hingga ke tingkat regional maupun nasional, SITEKUM berpotensi menjadi platform strategis dalam menjadikan UMKM naik kelas serta meningkatkan daya saing produk lokal Bekasi di pasar yang lebih luas.
Redaksi01-Alfian