PEMERINTAH Kabupaten Lamongan mendorong peran strategis Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (Abpednas) dalam memperkuat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai penggerak utama ekonomi lokal.
Wakil Bupati Lamongan, Dirham, menekankan pentingnya Abpednas tampil sebagai garda terdepan dalam pengembangan BUMDes agar mampu menjawab tantangan pembangunan desa yang berkelanjutan. Hal tersebut ia sampaikan saat membuka Musyawarah Cabang II DPC Abpednas Kabupaten Lamongan di Ruang Sabha Diaksa BPKAD.
“Musyawarah cabang ini bukan hanya forum formalitas, tetapi momentum untuk mengokohkan komitmen bersama membangun desa yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera,” ujarnya.
Dirham menambahkan, BUMDes memiliki potensi besar menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat desa jika dikelola secara profesional, transparan, dan berbasis kebutuhan warga. Ia menilai, kehadiran Abpednas dapat memperkuat sinergi antara pemerintah desa, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam pengembangan usaha desa.
Selain itu, ia juga menekankan perlunya inovasi dan kolaborasi lintas sektor agar BUMDes mampu bersaing di era digital sekaligus mendukung kemandirian ekonomi desa. “Keberhasilan pembangunan desa akan terwujud bila seluruh elemen bergerak bersama, dan Abpednas memiliki posisi strategis dalam mengawal hal itu,” tambahnya.
Musyawarah cabang tersebut diharapkan melahirkan rekomendasi dan program nyata yang dapat mendorong percepatan pembangunan desa melalui penguatan BUMDes. Dengan demikian, desa-desa di Lamongan tidak hanya menjadi pusat pertumbuhan ekonomi lokal, tetapi juga mampu memperluas dampak kesejahteraan bagi masyarakatnya.
Redaksi01-Alfian