PEMERINTAH Kabupaten Tabanan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) menginisiasi kunjungan pembelajaran pengembangan desa yang kali ini menyoroti keberhasilan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Desa Gadungan, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan, Bali.
Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara yang hadir pada Sabtu (09/08/2025) memberikan apresiasi tinggi terhadap perkembangan KDMP. Ia menilai koperasi tersebut menjadi contoh nyata kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam memperkuat ekonomi desa.
“Saya sangat terkesan dengan operasional yang sudah dijalankan, juga dengan koperasi yang ternyata memiliki sejarah panjang. Selama bertahun-tahun, koperasi ini telah bekerja bersama pemerintahan desa membangun secara kolaboratif,” ungkap Suahasil.
Berdiri sejak 2010, KDMP awalnya bergerak di bidang simpan pinjam. Transformasi besar terjadi setelah mengikuti arahan Presiden Prabowo untuk menjadi Koperasi Desa Merah Putih. Skala usahanya melebar, mencakup penyaluran berbagai produk, baik bersubsidi maupun reguler, kepada masyarakat.
“Dengan menjadi Koperasi Desa Merah Putih, skala usahanya menjadi lebih besar lagi,” tegas Wamenkeu.
Sejumlah BUMN dan kementerian turut memberi dukungan, termasuk ID Food, Bulog, perbankan, Pertamina, PT Pos, dan Pupuk Indonesia. Sinergi erat dengan pemerintahan desa disebut menjadi faktor utama keberhasilan KDMP.
“Apa yang menjadi tugas desa juga menjadi tugas koperasi, dan sebaliknya. Musyawarah desa terus mengawal pekerjaan koperasi sehingga keduanya berjalan seiring,” jelasnya
Suahasil juga mendorong KDMP memanfaatkan pembiayaan dari bank-bank Himbara. “Dibutuhkan perencanaan yang matang, kejelasan program, lalu diajukan pembiayaan. Desa akan memberi dukungan penuh,” ujarnya.
Melihat kinerjanya, Wamenkeu menilai KDMP Gadungan layak dijadikan model nasional. “Kita bisa menunjukkan kepada daerah lain bahwa operasional koperasi desa seperti ini dapat berjalan dengan baik,” tandasnya.
Kunjungan tersebut menegaskan bahwa koperasi desa memiliki peran strategis sebagai motor penggerak ekonomi yang berkeadilan, mandiri, dan berdaulat. Melalui semangat gotong royong, KDMP Gadungan membuktikan bahwa kekuatan ekonomi dapat tumbuh dari desa, menjadi pondasi menuju Indonesia Emas 2045.
Redaksi01-alfian