SUASANA haru bercampur lega mewarnai proses evakuasi mesin pompa diesel berukuran besar di Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi, Minggu (10/08/2025). Mesin ini sebelumnya hilang terbawa arus banjir dan terkubur lumpur, hingga akhirnya berhasil diangkat berkat kerja sama erat antara pemerintah, aparat, dan warga setempat.
Mesin pompa tersebut memiliki peran vital dalam mengairi sekitar 80 hektare lahan pertanian. Ketua Himpunan Petani Pemakai Air (HIPA) Desa Dukuhmencek, Edi Mulyono, menjelaskan bahwa keberadaan pompa sangat krusial sejak bendungan desa mengalami kerusakan beberapa tahun lalu.Proses evakuasi dipimpin oleh Kasat Binmas Polres Jember, AKP Agus Yudi Kurniawan, dengan dukungan Muspika, perangkat desa, kelompok tani, dan masyarakat. Dengan peralatan seadanya, mesin yang terjebak lumpur akhirnya bisa diangkat ke daratan.Camat Sukorambi, Asrah Joyo Widono, S.Kep., S.H., M.Si., turut menyampaikan apresiasinya.Evakuasi ini menjadi teladan bagaimana sinergi warga dan pemerintah mampu mengatasi tantangan infrastruktur pertanian. Keberhasilan tersebut diharapkan mampu memulihkan produktivitas lahan dan mendorong ketahanan pangan lokal.
Redaksi01-alfian