Inovasi Rumah Cokelat Angkat Nama Desa Lung Anai di Kukar

KUTAI KARTANEGARA – Desa Lung Anai, Kecamatan Loa Kulu, kembali menorehkan prestasi membanggakan. Desa yang terkenal dengan produk olahan Cokelat ini berhasil masuk enam besar dalam ajang penilaian Produk Unggulan Desa (Prudes) tingkat Provinsi Kalimantan Timur. Penilaian lapangan dilaksanakan Rabu (6/8/2025) langsung di Desa Lung Anai.

Tim penilai dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Kaltim bersama unsur terkait seperti Dinas Perdagangan, Dinas Koperasi, dan perwakilan Sekretariat Provinsi, melakukan verifikasi lapangan untuk melihat proses produksi cokelat secara langsung. Aspek penilaian meliputi kualitas produk, inovasi, presentasi, dan potensi pengembangan usaha.

Kepala DPMD Kukar yang diwakili Penggerak Swadaya Masyarakat (PSM) DPMD Kukar, Ahmad Irji’i, mengatakan keunggulan Lung Anai terletak pada kualitas biji kakao yang diolah secara higienis di Rumah Cokelat.

“Proses penilaian dimulai dari green house untuk penjemuran, pencincangan biji, hingga pengolahan menjadi berbagai varian cokelat. Semua dilakukan dengan memperhatikan standar kebersihan dan kualitas,” ujar Irji’i, Jumat (8/8/2025).

Rumah Cokelat LA (Lung Anai) sendiri baru beroperasi dua tahun sejak diresmikan Bupati Kukar. Awalnya, kakao hanya ditanam sebagai percobaan, namun berkat dukungan PT Multi Harapan Utama (MHU) yang memberikan lahan 400 hektare, usaha ini berkembang pesat. Dukungan teknis dari para ahli di Palu dan Yogyakarta juga membantu masyarakat menguasai teknik budidaya hingga pengemasan produk.

Meski berkembang pesat, kapasitas produksi masih menjadi tantangan. Saat ini Rumah Cokelat hanya memiliki satu mesin pengupas ari biji kakao dan satu mesin peleburan, sehingga belum mampu memenuhi permintaan dalam jumlah besar, termasuk tawaran ekspor.

“Masuknya Desa Lung Anai ke enam besar menjadi motivasi besar bagi warga untuk terus mengembangkan usaha. Kami berharap ada dukungan tambahan peralatan dan modal agar produksi meningkat,” tambah Irji’i.

Tim penilai dari DPMD Provinsi Kaltim mengapresiasi keberhasilan Lung Anai membudidayakan kakao di tanah berkalsium rendah, yang jarang ditemukan di Kaltim. Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, Desa Lung Anai diharapkan mampu bersaing di tingkat provinsi, bahkan mewakili Kaltim di tingkat nasional.

Redaksi03

About adminfahmi

Check Also

Desa Panjaratan Jalankan PAW Anggota BPD Secara Transparan

DINAMIKA demokrasi desa kembali berdenyut di Desa Panjaratan, Kecamatan Pelaihari. Menyusul adanya kekosongan anggota Badan …

Desa Tambakmekar Andalkan Inovasi untuk Tingkatkan Olahan Nanas

PEMERINTAH Kabupaten melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) bersama Universitas Sangga Buana (USB) YPKP …

Desa Edu-Eco Wisata Wogo Siap Sambut Wisatawan Dunia

PEMERINTAH Kabupaten Ngada melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) mendorong pengembangan potensi lokal dengan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *