SUASANA semarak menyelimuti Desa Wonoharjo, Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen, saat karnaval perdana digelar untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-80 pada Sabtu (09/08/2025). Acara yang berpusat di Balai Desa Wonoharjo ini melibatkan sekitar 1.100 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, perangkat desa, kelompok PKK, hingga warga lintas usia.
Dengan mengusung tema “10 Program Pokok PKK”, karnaval menampilkan kreativitas warga dalam bentuk kostum tematik, dekorasi kendaraan hias, hingga pertunjukan seni. Masing-masing kelompok berupaya memvisualisasikan program-program PKK seperti pangan, sandang, kesehatan, pendidikan, hingga kelestarian lingkungan melalui sentuhan artistik yang memikat penonton.
Kepala Desa Wonoharjo, Sri Budi Murniato, dalam sambutannya mengapresiasi antusiasme masyarakat. Ia menegaskan, karnaval bukan sekadar hiburan tahunan, tetapi juga sarana mempererat persaudaraan. “Kegiatan ini menjadi momentum untuk membangun rasa memiliki terhadap desa dan memperkuat silaturahmi antarwarga,” ujarnya.
Selain parade kreatif, kegiatan ini juga menjadi ruang pembelajaran bagi generasi muda untuk memahami nilai gotong royong dan kebersamaan. Warga yang hadir pun tak sekadar menjadi penonton, tetapi ikut berinteraksi, memberi semangat, dan mendukung peserta dengan penuh antusias.
Dengan kesuksesan pelaksanaan karnaval perdana ini, pemerintah desa berencana menjadikannya agenda tahunan, sekaligus sebagai wadah pelestarian budaya lokal dan penguatan identitas desa. Semangat warga yang tumpah ruah di jalan-jalan menjadi bukti bahwa kebersamaan masih menjadi modal sosial yang tak ternilai bagi Wonoharjo.
Redaksi01-Alfian