Mahasiswa KKN Unhas Dorong UMKM Desa Manggalung Urus Legalitas Usaha

PANGKEP – Mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Gelombang 114 menggagas sebuah langkah konkret dalam penguatan sektor ekonomi lokal. Melalui program bertajuk “UMKM Terkemas, Desa Terekspos”, para mahasiswa di Desa Manggalung, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep, membantu pelaku usaha mikro memperoleh legalitas resmi berupa Nomor Induk Berusaha (NIB).

Program ini dilaksanakan secara bertahap sejak pertengahan Juli 2025, dimulai dari pendataan pelaku usaha hingga pendampingan teknis dalam proses registrasi melalui sistem OSS (Online Single Submission). Mahasiswa dari berbagai fakultas Unhas, termasuk dari Fakultas Hukum, terlibat aktif dalam pendampingan pengisian data serta persiapan dokumen seperti KTP, nomor telepon aktif, dan email pribadi.

Nurfarah Zam-Zani Muhliyas, mahasiswa Fakultas Hukum yang terlibat dalam kegiatan ini, menyampaikan bahwa banyak pelaku UMKM di Desa Manggalung belum memahami manfaat dan prosedur pengurusan NIB. “Padahal dengan memiliki NIB, mereka bisa mengakses bantuan pemerintah, mengikuti pelatihan, hingga membuka peluang kerja sama dagang yang lebih luas,” ujarnya.

Respons dari masyarakat desa sangat positif. Mulai dari penjual pakan ternak, pedagang sembako, pemilik bengkel kecil, pengusaha kuliner rumahan, depot air minum, hingga pengelola penggilingan padi turut berpartisipasi dalam program ini. Mereka menyambut baik pendampingan tersebut sebagai langkah awal untuk menjalankan usaha yang lebih tertata.

Salah satu pelaku usaha depot air minum, Muh Jufri, mengungkapkan rasa terbantunya dengan adanya program ini. “Kalau bukan karena anak-anak mahasiswa, mungkin saya belum sempat mengurus NIB ini. Sekarang usaha saya sudah punya izin, lebih tenang jalankannya,” ungkapnya.

Kepala Desa Manggalung pun turut mengapresiasi inisiatif mahasiswa Unhas. “Kami mendukung penuh kegiatan ini karena ini bisa menjadi titik awal pengembangan ekonomi desa yang lebih tertata dan mandiri,” ucapnya.

Melalui program “UMKM Terkemas, Desa Terekspos”, mahasiswa KKN Unhas tidak hanya memberikan solusi administratif, tetapi juga membangun pondasi penting bagi penguatan ekonomi desa berbasis potensi lokal yang berkelanjutan.

Redaksi03

About adminfahmi

Check Also

Kolaborasi BPS dan Kemendes Dukung Pembangunan Desa di Jakarta

JAKARTA – Dalam upaya memperkuat pembangunan yang inklusif dan merata, Badan Pusat Statistik (BPS) bersama …

Jahe Jadi Solusi Gizi Anak di Desa Lumbung Kabupaten Ciamis

CIAMIS – Inovasi berbasis potensi lokal kembali menggeliat di Desa Lumbung, Kecamatan Lumbung, Kabupaten Ciamis. …

Pemkab Gresik Perkuat Pengawasan Dana Desa Lewat Sosialisasi dan Inovasi

GRESIK – Pemerintah Kabupaten Gresik terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan tata kelola keuangan desa yang …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *