Dana Desa Tahap I dan II Disalurkan untuk Kampung Kumpeki, Karemoni, dan Haihorei

KEPULAUAN YAPEN – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen melalui Bupati Benyamin Arisoy melaksanakan sosialisasi sekaligus penyaluran Dana Desa Tahap I Tahun 2025 untuk dua kampung di Distrik Pulau Yerui dan Distrik Wonawa, serta Dana Desa Tahap II Tahun 2024 untuk satu kampung lainnya. Kegiatan ini berlangsung pada Senin (28/7/2025) dan dilaksanakan langsung di lokasi masing-masing kampung.

Dana Desa Tahap I Tahun 2025 disalurkan kepada Kampung Kumpeki di Distrik Pulau Yerui sebesar Rp352 juta dan Kampung Karemoni di Distrik Wonawa sebesar Rp387 juta. Sementara itu, Dana Desa Tahap II Tahun 2024 disalurkan kepada Kampung Haihorei di Distrik Wonawa dengan total Rp418 juta.

Penyerahan dana dilakukan langsung oleh Bupati Kepulauan Yapen Benyamin Arisoy dan diterima oleh para kepala kampung, yaitu Jhon Kristian Keribo (Kepala Kampung Kumpeki), Esbesius Heipon (Kepala Kampung Karemoni), dan Melki K. Werimon (Kepala Kampung Haihorei).

“Saya sendiri datang untuk serahkan langsung ke kampung. Saya ingin semua baik. Ingat, pakai uang ini untuk kepentingan kampung, pembangunan, dan masyarakat,” tegas Bupati Benyamin dalam sambutannya.

Dalam arahannya, Bupati menjelaskan penggunaan Dana Desa akan difokuskan untuk mendukung kegiatan seremonial desa, biaya koordinasi pemerintah kampung, penyelenggaraan pencegahan kerawanan sosial, tata praja pemerintahan, serta perencanaan dan administrasi keuangan. Selain itu, dana ini juga akan digunakan untuk revitalisasi rumah tidak layak huni, pembinaan karang taruna dan olahraga tingkat kampung, hingga bantuan langsung tunai (BLT).

Tak hanya itu, Dana Desa juga diarahkan untuk mendukung tunjangan operasional pemerintahan kampung, pelaksanaan pembangunan fisik, pemberdayaan masyarakat, penanggulangan bencana, bantuan pendidikan untuk siswa miskin berprestasi, rehabilitasi sambungan air bersih, bantuan keagamaan, perikanan, hingga penguatan ketahanan pangan.

“Ingat, tidak boleh baku marah dengan uang ini, tidak boleh baku lapor. Harus jujur, kerja terbuka agar semua senang. Hidup dan berjuang sama-sama agar kampung ini menjadi lebih baik ke depan,” pesan Benyamin.

Ia juga menegaskan pentingnya akuntabilitas dalam pengelolaan dana. “Gunakan dana ini sebaik mungkin untuk kepentingan masyarakat, dan jangan lupa untuk mengumpulkan bukti-bukti sebagai laporan pertanggungjawaban. Untuk Kampung Haihorei, segera selesaikan tahap pertama agar tidak tertinggal dalam proses pencairan berikutnya,” tambahnya.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen Pemkab Yapen dalam mempercepat penyerapan Dana Desa secara langsung, transparan, dan menyentuh kebutuhan riil masyarakat kampung.

Redaksi03

About adminfahmi

Check Also

Warga Pringtutul Antusias Ikuti Layanan Hukum Gratis dari PERADI

KEBUMEN – Ratusan warga Desa Pringtutul, Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen, antusias mengikuti kegiatan sosialisasi dan …

Aspirasi Warga Warnai Musdes Penyusunan RKPDes Tahun 2026

SERANG – Pemerintah Desa Tambang Ayam, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) dalam …

Duta Digital Desa Didorong Edukasi Pembayaran Pajak Lewat Teknologi

CIAMIS – Dalam upaya mempercepat transformasi digital dan mendorong transparansi keuangan daerah, Komunitas Galuh Digital …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *