ALIH-ALIH menggelar panggung hiburan atau pesta pora, Desa Sumber Mulia, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, memilih merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-42 mereka dengan cara yang lebih bermakna dan berkelanjutan: membangun sanggar belajar yang akan menjadi ruang pembelajaran bagi anak-anak dan orang tua sekaligus.
Dalam seremoni sederhana namun penuh nilai edukatif, peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Camat Pelaihari mewakili Bupati Tanah Laut pada Selasa (15/07/2025). Pembangunan sanggar ini menjadi simbol dedikasi warga dalam membangun masa depan yang cerdas dan inklusif melalui pendidikan berbasis komunitas.
Sanggar belajar ini dibangun secara swakelola, mulai dari desain hingga pengerjaannya dikerjakan sendiri oleh warga desa. Konsep gotong royong yang kuat menjadi motor utama di balik inisiatif ini, mencerminkan semangat kemandirian dan kepedulian sosial masyarakat.
Tak hanya menjadi ruang belajar akademik, sanggar ini dirancang untuk menampung berbagai kegiatan edukatif: dari literasi keluarga, pelatihan keterampilan ibu rumah tangga, hingga kelas parenting yang melibatkan tokoh masyarakat dan relawan pendidikan.
Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) turut mengapresiasi inisiatif ini sebagai bagian dari inspirasi dalam kunjungan pembelajaran pengembangan potensi desa. Menurut DPMD, model pemberdayaan berbasis pendidikan seperti ini bisa menjadi rujukan bagi desa-desa lain yang ingin membangun dari aspek sumber daya manusia.
Dengan kehadiran sanggar belajar ini, Desa Sumber Mulia tak hanya merayakan usianya yang ke-42, tetapi juga meletakkan pondasi masa depan yang lebih cerdas, adil, dan berdaya.
Reddaksi01-Alfian