Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara
Related Articles
LEMBATA – Aktivitas erupsi Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), menunjukkan peningkatan. Aliran lava dari gunung tersebut terus meluas dan mulai membakar vegetasi di sejumlah titik, termasuk di bagian utara Desa Jontona.
Sekretaris Desa Jontona, Saver Domaking, mengungkapkan bahwa titik api mulai terlihat di wilayah utara desa akibat erupsi yang disertai lontaran lava pijar.
“Saat ini muncul titik api di arah utara Desa Jontona, kondisi akibat erupsi disertai lontaran lava pijar,” ujar Saver saat dihubungi, Kamis (3/7/2025).
Ia mengatakan bahwa dirinya belum dapat memastikan secara pasti berapa luas kawasan hutan yang terdampak kebakaran. Namun, berdasarkan pengamatan sementara, diperkirakan luas area yang terbakar belum mencapai satu hektare.
Meskipun terdapat titik api, Saver menambahkan bahwa jarak antara lokasi kebakaran dengan permukiman warga masih relatif aman, yakni sekitar delapan kilometer. Aktivitas masyarakat pun masih berlangsung normal, dan hingga saat ini belum ada perintah resmi untuk melakukan evakuasi.
“Untuk dampak abu vulkanik belum, tapi untuk suara dentuman selalu terdengar seperti tempat lain,” pungkasnya.
Sementara itu, Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ile Lewotolok mencatat aktivitas erupsi yang cukup signifikan dalam periode pengamatan pada Rabu (3/7/2025) pukul 00.00 Wita hingga 06.00 Wita. Tercatat sebanyak 18 kali letusan terjadi, dengan amplitudo berkisar antara 7,8 hingga 40 milimeter dan durasi letusan antara 37 hingga 66 detik.
Letusan-letusan tersebut disertai lontaran lava pijar serta suara gemuruh, dari yang lemah hingga kuat. Berdasarkan hasil pengamatan visual, lontaran lava teramati mengarah ke beberapa penjuru, yakni sejauh 1.000 meter ke arah timur dan tenggara, 700 meter ke arah selatan, serta 500 meter ke arah barat daya dari pusat erupsi.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat di sekitar lereng gunung agar tetap waspada, mengikuti perkembangan informasi dari instansi terkait, dan segera melakukan langkah mitigasi apabila situasi memburuk.
Redaksi03
