DESA Suryatama, yang terletak di Kecamatan Halong, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, terus mengembangkan potensi lokalnya untuk menjadi destinasi wisata percontohan di daerah. Melalui pembangunan kantor desa dan balai pertemuan yang mengusung gaya arsitektur khas pendopo Jawa, desa ini berupaya menciptakan daya tarik yang unik dan autentik bagi pengunjung.
Kepala Desa Suryatama, Budi Handoko, menyampaikan bahwa seluruh pembangunan dilakukan secara swadaya dengan memanfaatkan dana desa. Ornamen taman, lingkaran bunga, serta patung Burung Garuda hasil karya tangan sendiri menjadi pelengkap keindahan balai desa. Menurut Budi, sentuhan arsitektur dan kearifan lokal itu tidak hanya memperkuat identitas desa, tetapi juga menjadi bagian dari strategi promosi wisata.
Langkah ini mendapat perhatian dari anggota DPRD Kalimantan Selatan, Halida Noviasari, yang melakukan kunjungan bersama Camat Halong, Rahmadi. Dalam kesempatan tersebut, Budi menyampaikan harapan agar dukungan legislatif turut memperkuat program pengembangan Desa Suryatama sebagai desa wisata, sekaligus desa kreatif dan desa budidaya.
Selain mempercantik fasilitas utama, pemerintah desa juga tengah merencanakan penataan puskesmas pembantu serta pembangunan check dam untuk mendukung infrastruktur dan ketahanan lingkungan. Jalan usaha tani pun masuk dalam perencanaan sebagai bagian dari program ketahanan pangan yang dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang.
Halida menyambut positif aspirasi tersebut dan menilai bahwa keunikan serta semangat inovasi yang dimiliki Desa Suryatama dapat menjadi inspirasi bagi desa lain. Ia berkomitmen untuk menindaklanjuti berbagai usulan masyarakat ke instansi terkait demi mewujudkan desa ini sebagai salah satu contoh sukses integrasi pembangunan dan pelestarian budaya lokal.
Redaksi01 – Alfian