Dari Hobi Jadi Profesi, Ini Harapan Edi untuk Bejaguran

ADVERTORIAL – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) kembali menunjukkan keseriusannya dalam mendukung pengembangan seni dan budaya lokal melalui pelaksanaan Bejaguran Season 4, yang digelar di Taman Ex Tanjong, Tenggarong, Jumat (20/6/2025). Ajang ini tak hanya menjadi ruang ekspresi kreatif, tetapi juga dipandang sebagai medium strategis untuk memajukan sektor ekonomi kreatif berbasis seni pertunjukan.

Bupati Kukar, Edi Damansyah, yang hadir langsung dan membuka kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Bejaguran yang konsisten digelar setiap tahun. Ia berharap, kegiatan ini tak sebatas menjadi hiburan tahunan semata, tetapi bisa berkembang menjadi ajang yang terarah dan profesional. “Terima kasih, event ini bisa terus dilaksanakan setiap tahun. Tapi saya berharap, Bejaguran ini jangan hanya jadi jagur-jaguran. Harus ada latihan yang serius karena ini bisa menjadi profesi,” ujar Edi.

Menurutnya, meskipun banyak peserta yang terlibat karena dorongan hobi, potensi yang mereka miliki tetap harus dibina dengan serius. Ia menegaskan pentingnya pelatihan dan pembinaan agar para peserta dapat tampil maksimal dan memiliki kompetensi yang mumpuni dalam seni pertunjukan. “Yang tampil itu harus sudah dilatih, terampil. Ini harus jadi tontonan yang baik dan bisa jadi profesi. Event seperti ini harus memberikan pesan dan motivasi,” tambah Edi.

Lebih lanjut, Bupati Edi menyoroti belum optimalnya pembinaan seni Bejaguran di Kukar, terlihat dari masih minimnya komunitas atau klub yang aktif di daerah tersebut. Ia pun mendorong Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) untuk mengambil langkah konkret, seperti menghadirkan fasilitas latihan yang layak, sebagaimana gelanggang seni yang pernah ada di kawasan Stadion Rondong Demang. “Harus disediakan tempat latihan. Ini tanggung jawab pemerintah kabupaten. Kalau tidak difasilitasi, bakat-bakat ini tidak tersalurkan,” tegasnya.

Edi juga menekankan bahwa Bejaguran seharusnya tidak hanya menjadi kebanggaan lokal, tetapi mampu bertransformasi sebagai bagian dari industri budaya yang berdaya saing. Dengan pembinaan dan dukungan pemerintah, kegiatan ini bisa menjadi pemantik lahirnya peluang kerja baru di sektor kreatif, khususnya bagi generasi muda.

Jika dikelola dengan baik dan berkelanjutan, Edi yakin Bejaguran berpotensi besar menjadi ikon seni pertunjukan khas Kukar yang tidak hanya dikenal secara lokal, tetapi juga bisa menembus kancah Kalimantan Timur hingga nasional. []

Penulis: Hariyadi | Penyunting: Agus Riyanto

 

About admin01

Check Also

Bupati Kukar: PEDA Bukan Sekadar Lomba

ADVERTORIAL – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menempatkan ajang Pekan Daerah (PEDA) Petani Nelayan XI …

Distanak Kukar Dorong Inovasi Pertanian

ADVERTORIAL – Transformasi sektor pertanian menuju era modern kian menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara …

Bejaguran Kukar, Sportivitas dan Semangat Muda

ADVERTORIAL – Antusiasme warga Tenggarong kembali membuncah di penghujung pekan, tepatnya pada Jumat malam (20/06/2025), …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *