Pemkab Kukar Turunkan Stunting Melalui BAST

KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus mengintensifkan upaya pencegahan stunting melalui kebijakan strategis. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah penandatanganan Berita Acara Serah Terima (BAST) dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Timur, yang dilaksanakan di Ruang Eksekutif Kantor Bupati Kukar, Tenggarong, pada Kamis (13/03/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, bersama Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kukar, Dafip Haryanto, menyaksikan secara langsung prosesi serah terima data Keluarga Berisiko Stunting (KRS) Tahun 2024 dari Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Timur, dr. Nurizky Permanajati.

Sunggono menegaskan pentingnya penggunaan data berbasis spasial dalam merancang intervensi pencegahan stunting. Dengan pendekatan ini, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat lebih memahami kondisi nyata di lapangan, sehingga program yang dijalankan menjadi lebih tepat sasaran dan efektif.

“Pencegahan stunting tidak bisa dilakukan dengan cara konvensional. Dengan adanya data spasial ini, kita bisa memastikan bahwa setiap intervensi sesuai dengan kebutuhan di setiap wilayah,” kata Sunggono.

Ia juga menambahkan bahwa kebijakan Bupati Kukar kini berfokus tidak hanya pada penanganan anak yang sudah terdampak stunting, tetapi juga pada pencegahan kasus baru melalui program New Zero Stunting.

Pemkab Kukar telah menerapkan berbagai intervensi untuk menangani anak stunting, termasuk pendampingan intensif dan pengobatan yang melibatkan dokter anak serta rumah sakit. Sunggono mengungkapkan, pada akhir tahun 2024, angka stunting di Kukar berhasil turun menjadi 14%.

Salah satu program unggulan dalam penurunan angka stunting adalah Rumah Besar Pengentasan Kemiskinan (RBPK), yang memastikan penerima bantuan Pemkab Kukar terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Dengan menggunakan data tersebut, intervensi dapat dilakukan secara lebih terarah dan sesuai dengan kondisi keluarga yang berisiko stunting.

Melalui berbagai program berbasis data, Pemkab Kukar berharap dapat menciptakan generasi yang lebih sehat dan bebas dari ancaman stunting, serta mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak di wilayah tersebut. []

Penulis: Anggi Triomi
Penyunting: Nuralim

About reporterkukar01

Check Also

Digitalisasi Percepat Langkah Eksekusi di Kukar

KUTAI KARTANEGARA – Menghadapi keterbatasan fiskal yang cukup signifikan, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) …

Pemerataan Guru di Kukar Fokuskan Kebutuhan Lapangan

KUTAI KARTANEGARA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Kartanegara mengambil langkah strategis dalam menyikapi …

Kolaborasi Kurban dan Lingkungan di Kukar

KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengambil langkah inovatif dalam merespons tantangan lingkungan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *