Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara
Related Articles
ADVERTORIAL — Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII 2026 di Samarinda menjadi ajang pembuktian atas proses pembinaan atlet yang selama ini dijalankan Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara (Kukar). Pada Jumat (05/12/2025), para atlet Kukar turun bertanding melawan kontingen Penajam Paser Utara (PPU) di GOR Gulat Samarinda. Pertemuan tersebut menjadi langkah awal bagi Kukar dalam perjuangan meraih tiket ke Porprov 2026 di Kabupaten Paser.
Dispora Kukar hadir bukan hanya sebagai penyedia fasilitas, melainkan juga sebagai penggerak utama pembinaan atlet sejak tahap latihan, persiapan teknis, hingga pelaksanaan pertandingan. Dukungan ini ditunjukkan melalui kehadiran Sekretaris Dispora Kukar, Syafliansah, yang langsung mendampingi atlet selama pertandingan berlangsung. Ia menegaskan bahwa Porprov adalah cerminan proses pembinaan jangka panjang yang telah digiatkan.
“Porprov bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga bukti hasil pembinaan. Kami mendorong atlet untuk bertanding dengan penuh sportivitas dan menunjukkan kemampuan terbaik,” kata Syafliansah.
Ia menambahkan bahwa pola pembinaan yang dilakukan Dispora Kukar menitikberatkan pada keberlanjutan. Atlet mendapatkan program latihan terstruktur yang mencakup peningkatan fisik, teknik pertandingan, hingga penguatan mental bertanding. Seluruh tahapan itu diarahkan agar atlet siap bersaing tidak hanya di tingkat provinsi, tetapi juga di level nasional.
Pertandingan antara Kukar dan PPU berlangsung dengan tensi tinggi. Para atlet Kukar memperlihatkan perkembangan teknik dan strategi yang menjadi bukti kerja keras pelatih serta komitmen pembina olahraga. Meski beberapa kelas pertandingan berjalan sangat ketat, Syafliansah mengapresiasi seluruh usaha yang telah ditunjukkan atlet di atas matras.
Dispora Kukar juga memberikan apresiasi kepada masyarakat, klub olahraga, dan para pelatih yang turut mendukung proses pembinaan talenta muda. Menurut Syafliansah, pembinaan akan semakin diperkuat dengan peningkatan fasilitas latihan, penyediaan sparing partner yang lebih variatif, serta peningkatan partisipasi dalam berbagai kejuaraan sebagai sarana evaluasi dan pengembangan kemampuan.
Masyarakat Kukar pun diharapkan dapat memberikan dukungan moral kepada para atlet yang kini tengah berjuang mengamankan posisi menuju Porprov VIII. Jika Kukar berhasil lolos, hal ini akan menjadi momentum penting bagi pembangunan prestasi olahraga daerah sekaligus mempertegas reputasi Kukar sebagai wilayah dengan pembinaan atlet yang konsisten dan terarah di Kalimantan Timur.
Kompetisi masih terus bergulir dan hasil akhir masih dinantikan. Namun, kehadiran Dispora sebagai motor penggerak pembinaan menjadi catatan penting dalam perjalanan Kukar menjelang Porprov 2026. []
Penulis: Anggi Triomi | Penyunting: Agus Riyanto
