Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara
Related Articles
LUMAJANG – Mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) melaksanakan program revitalisasi perpustakaan di Desa Kunir Kidul, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang, melalui kegiatan Mahasiswa Membangun Desa (MMD) 2025. Program yang dilaksanakan selama tiga hari, mulai 7 hingga 9 Juli 2025, bertujuan meningkatkan literasi masyarakat desa melalui perbaikan sarana dan pelatihan pengelolaan perpustakaan.
Pada hari pertama, Senin (7/7/2025), Kelompok 57 MMD UB melakukan pembersihan dan penataan ulang ruang perpustakaan desa yang selama ini kurang terawat. Mereka merapikan rak buku, menata ulang tata letak ruangan, dan membersihkan seluruh fasilitas agar suasana perpustakaan menjadi lebih nyaman. Anak-anak desa pun menunjukkan antusiasme dengan turut serta membantu proses penataan.
Pada hari kedua, Selasa (8/7/2025), kegiatan difokuskan pada pendataan dan pelabelan buku-buku yang diperoleh dari hibah Perpustakaan Nasional. Ratusan buku diklasifikasikan dan diberi label kode agar sistem peminjaman dan pencarian koleksi lebih teratur. Seluruh anggota kelompok yang berasal dari berbagai fakultas ikut ambil bagian dalam proses ini.
Setiap buku diberi kode sesuai dengan klasifikasi perpustakaan standar. “Kami berharap sistem pengelolaan ini bisa memudahkan pengurus dan pengunjung dalam mengakses koleksi buku yang tersedia,” ujar Satria Pranata Anggara Bawono, salah satu mahasiswa yang turut serta dalam program tersebut.
Kegiatan puncak berlangsung pada Rabu (9/7/2025), yaitu sosialisasi kepada pengelola perpustakaan desa dan ibu-ibu PKK mengenai cara pendataan, katalogisasi, serta pelayanan peminjaman buku. Materi yang disampaikan meliputi teknik sederhana dalam pengelolaan buku dan pelayanan yang baik kepada pengunjung.
Program ini tidak hanya memperbaiki fasilitas fisik perpustakaan, tetapi juga memberikan bekal pengetahuan untuk pengelolaan jangka panjang. Dengan berakhirnya program selama tiga hari ini, Perpustakaan Desa Kunir Kidul kini tampil lebih tertata, terorganisir, dan siap menjadi pusat literasi bagi masyarakat.
Redaksi03
