Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara
Related Articles
CIAMIS – Dalam upaya mempercepat transformasi digital dan mendorong transparansi keuangan daerah, Komunitas Galuh Digital Entrepreneur (GDE) menggelar pelatihan perdana bagi Duta Digital Desa. Kegiatan ini bertujuan mengenalkan sistem pembayaran pajak daerah secara digital di wilayah Kabupaten Ciamis.
Pelatihan yang digelar pada Senin (28/7/2025) ini diikuti oleh perwakilan dari 27 desa di 27 kecamatan serta 10 pelaku UMKM. Para peserta nantinya akan berperan sebagai Duta Digital Desa yang bertugas mendampingi masyarakat dalam proses literasi digital serta membantu transformasi layanan desa berbasis teknologi.
Kegiatan pelatihan ini menghadirkan berbagai narasumber dari lembaga dan instansi terkait. Di antaranya adalah Bank Indonesia (BI) Tasikmalaya, Badan Pendapatan Asli Daerah (Bapenda) Kabupaten Ciamis, Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (DKUKMP), Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Diskominfo, dan Disnaker.
Kepala Bapenda Ciamis, Aef Saefulloh, mengungkapkan bahwa digitalisasi daerah di Kabupaten Ciamis berjalan cukup baik, karena tidak ada wilayah yang termasuk dalam kategori blankspot internet.
“Ini terbukti dari hasil rekapitulasi pelaporan pajak daerah dalam Championship TP2DD, di mana Ciamis meraih juara terbaik 1 tahun 2022 dan juara 2 tahun 2023,” ungkapnya.
Aef mendorong para Duta Digital Desa agar terus mensosialisasikan pentingnya transparansi dan kemudahan pembayaran pajak daerah secara digital kepada masyarakat. Saat ini, berbagai kanal pembayaran telah tersedia, mulai dari QRIS, BJB Digi, virtual account, Alfamart, Indomaret, hingga 17 kanal pembayaran lainnya.
“Dengan pelatihan ini, kami harap akan muncul kesadaran baru dalam membayar pajak serta meningkatnya pendapatan daerah,” ujarnya.
Inovasi lain yang diperkenalkan adalah program Galuh Go Digital dan Hot Makyus Berhadiah (Hiburan, Hotel, Makan Minum Upload Struk Berhadiah), yang menyasar masyarakat umum untuk mendorong kebiasaan bayar pajak sambil mengunggah struk belanja.
Melalui sesi podcast selama pelatihan, para Duta Digital Desa menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka aktif bertanya tentang implementasi teknologi di desa dan strategi pendekatan kepada masyarakat dengan latar belakang SDM yang beragam.
Bapenda Ciamis dan Bank Indonesia Tasikmalaya juga menyatakan siap memberikan pendampingan dan sosialisasi lanjutan untuk mendukung transformasi digital pajak daerah.
“Semoga program ini terus berkembang dan menjadi program unggulan TP2DD ke depannya,” pungkas Aef.
Redaksi03
