Harmonisasi Budaya dan Religiusitas dalam Tradisi Sedekah Desa Jatipelem

JOMBANG – Pemerintah Desa Jatipelem, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, menunjukkan komitmennya dalam melestarikan warisan budaya leluhur melalui penyelenggaraan tradisi sedekah desa yang rutin digelar setiap bulan Sura. Kegiatan tahunan ini dipusatkan di Punden Dusun Jaten dan disambut antusias oleh warga setempat.

Tradisi sedekah desa kali ini berlangsung meriah dengan berbagai rangkaian acara yang dimulai sejak siang hari hingga semalam suntuk. Warga dengan penuh semangat membawa tumpeng yang dihiasi buah-buahan serta aneka kue tradisional. Acara diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh sesepuh desa sebagai bentuk rasa syukur atas berkah yang diterima oleh masyarakat.

Kepala Dusun Jaten, Sariyanti, menyampaikan bahwa tradisi sedekah desa merupakan perwujudan rasa syukur masyarakat kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rezeki dan kelestarian lingkungan. “Dengan adanya sedekah desa atau sedekah bumi, kita menunjukkan rasa syukur atas nikmat-nikmat Allah, atas lestarinya desa, lestarinya hasil bumi,” ujarnya.

Selain doa dan kenduri, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan hiburan rakyat, seperti pertunjukan karawitan, campursari, serta pagelaran wayang kulit yang menjadi daya tarik tersendiri bagi warga. Pemdes Jatipelem menyiapkan panggung khusus untuk pertunjukan seni tradisional tersebut.

“Selain doa-doa dan kenduri, hiburan ini juga bentuk penghormatan budaya kita. Wayang kulit, karawitan, semua itu untuk warga agar bisa senang dan tetap melestarikan kesenian tradisional,” pungkas Sariyanti.

Sementara itu, Kepala Desa Jatipelem, Parjono, menegaskan bahwa tradisi sedekah bumi yang digelar di Dusun Jaten merupakan salah satu bentuk upaya pelestarian budaya yang diwariskan oleh para leluhur. “Tradisi tersebut sudah kita adakan sejak dulu. Ini adalah bagian upaya kita untuk nguri-uri budaya dan tradisi peninggalan nenek moyang,” ujarnya.

Ia juga berharap, melalui kegiatan ini, warga semakin rukun dan kompak dalam menjaga harmoni kehidupan bermasyarakat. “Semoga kegiatan ini juga dapat meningkatkan kerukunan warga,” pungkasnya.

Redaksi03

About adminfahmi

Check Also

Tati Irawati: Libatkan Pemuda dalam Tradisi agar Tidak Punah

BANYUMAS – Anggota DPRD Kabupaten Banyumas dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Tati Irawati, menekankan …

Jagong Budaya Desa Soneyan: Sinergi Tradisi Lokal Sebagai Kekuatan dan Identitas Desa

PATI – Pemuda Dusun Sumber, Desa Soneyan, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, menggelar acara Jagong Budaya bertema …

Kearifan Lokal dan Wisata Bukit Mahoni, Daya Tarik Budaya Bangun Rejo

KUTAI KARTANEGARA  – Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tenggarong Seberang merupakan salah satu desa di Kabupaten …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *