Desa Nusantara Jaringan Media Desa Nusantara
Related Articles
MAMUJU — Kamis (26/06/2025), Provinsi Sulawesi Barat mencatatkan tonggak penting dalam penguatan ekonomi kerakyatan. Sebanyak 648 desa dan kelurahan di seluruh wilayah tersebut telah berhasil membentuk dan mengesahkan badan hukum Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP), menjadikan Sulawesi Barat sebagai provinsi pertama yang mencapai 100% pembentukan koperasi dalam program nasional ini.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Sunu Tedy Maranto, menyampaikan apresiasi tinggi atas pencapaian tersebut dalam konferensi pers yang digelar pada Kamis (26/06/2025). “Alhamdulillah, semua desa dan kelurahan telah memiliki koperasi Merah Putih yang sah secara hukum. Ini bukti nyata kekuatan kolaborasi antarinstansi dan semangat masyarakat,” ujarnya.
Pencapaian ini tidak lepas dari sinergi aktif antara berbagai lembaga, termasuk dukungan dari Gubernur Sulawesi Barat, jajaran Kanwil Kemenkumham, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), para notaris, dan perangkat desa.
Koperasi Merah Putih yang telah dibentuk tidak hanya menjadi lembaga ekonomi, tetapi juga sarana memperkuat gotong royong, solidaritas sosial, dan pengelolaan potensi desa secara mandiri. Harapannya, koperasi ini dapat membuka peluang usaha produktif, menciptakan lapangan kerja lokal, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
Menurut Sunu Tedy, capaian ini sekaligus mencerminkan komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dalam mewujudkan visi daerah yang maju dan sejahtera. “Koperasi Merah Putih akan menjadi tulang punggung ekonomi desa dan kelurahan di masa depan,” tegasnya.
Sulawesi Barat kini diharapkan dapat menjadi model inspiratif bagi provinsi lain dalam menjalankan program koperasi berbasis desa, sebagai bagian dari strategi nasional membangun ekonomi rakyat yang kuat, terstruktur, dan berdaulat dari akar rumput.
REDAKSI01-ALFIAN
