KABUPATEN CIREBON — Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Cirebon menggelar kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis (bimtek) terkait pembentukan Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) di Desa Citemu, Kecamatan Mundu, pada Kamis (22/05/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman desa mengenai pentingnya pengembangan teknologi tepat guna berbasis digital di tingkat lokal.
Posyantek merupakan sistem pelayanan berbasis teknologi informasi yang dirancang untuk memberikan layanan teknis, informasi, serta orientasi tentang pemanfaatan teknologi tepat guna kepada masyarakat desa. Keberadaan Posyantek diharapkan dapat menjadi pusat informasi digital yang mudah diakses dan bermanfaat untuk mendukung pembangunan desa.
Kepala Bidang Lembaga Keuangan Desa dan Usaha Mikro DPMD Kabupaten Cirebon, Peni Fibrilianti, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya awal untuk memperkenalkan Posyantek kepada desa-desa di wilayah Kabupaten Cirebon. Ia menyebut, Desa Citemu dan Mundumesigit menjadi dua desa pertama yang siap membentuk Posyantek di wilayah Kecamatan Mundu.
“Kami melihat Desa Citemu dan Mundumesigit ini memiliki semangat untuk membentuk Posyantek, makanya kami mensupport dan memotivasi untuk pembentukan Posyantek itu,” ujarnya.
Peni mengungkapkan, dari total 412 desa yang ada di Kabupaten Cirebon, belum ada satu pun yang telah membentuk Posyantek. Oleh karena itu, pembentukan Posyantek di dua desa tersebut menjadi langkah awal atau pilot project yang diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain.
Menurutnya, Posyantek akan membantu masyarakat dalam meningkatkan keterampilan serta pengetahuan tentang teknologi, khususnya dalam bidang pertanian, perikanan, serta layanan digital lainnya. Tak hanya itu, Posyantek juga memiliki potensi untuk mendukung akses terhadap layanan kesehatan dasar dan informasi berbasis digital.
“Teknologi yang bisa diakses meliputi teknologi pertanian, perikanan, dan masih banyak lagi teknologi yang berbasis digital atau online,” jelasnya.
Senada dengan hal tersebut, Kuwu Desa Citemu, Herintiano, menyatakan bahwa Posyantek berfungsi seperti operator desa yang membantu masyarakat mengakses berbagai informasi secara digital. Ia berharap keberadaan Posyantek mampu mendorong munculnya inovasi-inovasi desa yang bermanfaat.
“Alhamdulillah Desa Citemu dan Mundumesigit seperti yang disampaikan Ibu Kabid bahwa kami menjadi desa percontohan tentang Posyantek di Kabupaten Cirebon. Harapan kami ini bisa terlaksana dan terealisasi sehingga adanya Posyantek bisa bermanfaat bagi masyarakat umum,” tuturnya.
Ia menambahkan, saat ini Desa Citemu tengah mengembangkan inovasi pengolahan limbah cangkang rajungan menjadi pakan ternak. Limbah tersebut diolah menjadi tepung dan rencananya akan dikembangkan menjadi pelet pakan ikan.
“Inovasi yang kami lakukan saat ini bisa memberdayakan masyarakat kami, khususnya para pemuda di desa. Jadi pemuda bisa menggunakan wadah ini untuk menyalurkan kreativitas atau inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat dan juga bagi dirinya sendiri dengan mendapatkan income,” pungkas Herintiano. []
Redaksi10