kompas.com

Prof. Dr. Fauzan Anak Desa Ditunjuk sebagai Wakil Menteri Diktiristek Kabinet Merah Putih

Presiden Indonesia Prabowo Subianto mengumumkan para menteri dan wakil menteri yang akan membantunya memajukan bangsa. Salah satunya Prof. Dr. Fauzan, M.Pd. yang ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Fauzan ditunjuk Prabowo pada Minggu (20/10/2024) di Istana Negara, Jakarta. Ia akan dilantik dengan 56 wakil menteri dan 53 menteri Kabinet Merah Putih .

Fauzan adalah mantan rektor UMM dua periode. Pemilihan Fauzan tidak lepas dari kiprah panjangnya dan sederet inovasinya di dunia pendidikan tinggi, termasuk saat memimpin UMM ke level internasional hingga mendapatkan predikat Kampus Islam Terbaik Dunia.  Terkait penetapan tersebut, Kepala Humas UMM Dr. M. Isnaini, M.Pd. mengatakan, Fauzan memang memiliki rekam jejak yang cemerlang saat menahkodai Kampus Putih. Isnaini yang akrab disapa Krisna ini mengatakan Fauzan terkenal sebagai sosok pemimpin yang sederhana dan gigih.

Lahir sebagai anak desa membuatnya menjadi pejuang keras dengan segala kesederhanaan. Tak heran beragam prestasi berhasil ia raih selama puluhan tahun mengabdi di UMM. “Selama di UMM, Prof Fauzan selalu mendapat amanah pada posisi-posisi yang strategis. Mulai dari dekan fakultas keguruan dan ilmu pendidikan (FKIP) selama dua periode, yakni pada 2005 hingga 2012. Kemudian juga mengemban tugas sebagai wakil rektor II Kampus Putih dan kemudian diangkat menjadi rektor UMM selama dua periode, sejak 2016 hingga 2024,” katanya, dari rilis UMM yang diterima oleh media.

Fauzan lulus S1 dari UMM dan lanjut jenjang magister di Universitas Negeri Malang (UM). Ia menamatkan jenjang S3 di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dengan predikat Cumlaude dalam ujian terbuka Doktoral Program Studi S3 Pendidikan Bahasa dan Sastra. Saat itu disertasinya berjudul “Tuturan Oposisi Dalam Negosiasi Rembuk Desa (Kajian Etnopragmatik)” dengan penelitian dilaksanakan di Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Fauzan menamatkan gelar doktor dengan masa studi selama tiga tahun saja.

Sementara itu Krisna mengatakan keseharian Fauzan juga sangat sederhana dan tidak neko-neko. Meski begitu ada saja gagasan dan ide brilian dari Fauzan yang selalu memiliki nilai kebaruan. Utamanya dalam pengembangan dunia pendidikan. Selain itu, Fauzan juga senantiasa mendorong para pakar dan profesor untuk bisa terjun langsung ke masyarakat. Membantu, mendampingi, dan memaksimalkan potensi yang dimiliki masing-masing daerah.

Salah satu inovasinya yang paling menarik dan berdampak adalah Center of Excellence (CoE) berbasis program studi.
Sebuah program yang mampu mempercepat kelulusan mahasiswa dan memberikan skill yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan industri. Bahkan para mahasiswa bebas memilih spesifikasi keahlian sesuai passionnya tanpa memandang jurusan yang ia tempuh.

CoE juga melibatkan praktisi yang langsung mengajari berbagai skill yang dibutuhkan dunia usaha dan dunia industri.
“Sivitas akademika UMM tentu sangat bangga atas kepercayaan yang akan diemban oleh Prof Fauzan dari bapak Presiden Prabowo Subianto. Semoga lancar hingga pelantikan esok dan kami tentu mendoakan beliau agar selalu diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan amanah sebagai Wamen Diktiristek RI senantiasa dalam lindungan Allah SWT,” pungkas Krisna. []

Redaksi09

About Rara

Check Also

Polres Majalengka Amankan Pemilihan Ketua Karang Taruna Desa Babakan Periode 2025-2030

MAJALENGKA – pertajati, Pada hari Jumat, 10/01/25 bertempat di Balai Desa Babakan, Kecamatan Kertajati, Kabupaten …

Babinsa Koramil 0201-14/PB Berikan Dukungan Moril kepada Keluarga Berduka di Desa Baru

DELI SERDANG – Babinsa Koramil 0201-14/PB, Serda Darmono Aruan, menghadiri rumah duka di Dusun 1, …

Empat Desa Ikuti Program KUP Ayam Petelur di Kecamatan Cempaga Mulia

SAMPIT – Kaji tiru Kelompok Usaha Produktif (KUP) ternak ayam bertelur di Koperasi “Jemaras Sejahtera” …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *