MEDAN – Joas Simanjuntak, Kepala Desa (Kades) Sarang Ginting Kahan Sergai, ditemukan tewas akibat tersambar petir. Korban ditemukan di ladang sawit, tepatnya di pinggir Sungai Balutu, Dusun IV Desa Sarang Giting Kahan, Kecamatan Bintang Bayu, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Selasa (09/07/2024) sore.
Kapolsek Kotarih Sergai, Iptu Mula Purba didampingi Ipda Brimen mengatakan, tewasnya Joas Simanjuntak diketahui dari laporan masyarakat tentang adanya penemuan mayat di wilayah Polsek Kotarih.
Mendapat laporan tersebut, Kapolsek Kotarih Sergai, Iptu Mula Purba langsung memimpin personel Polsek Kotarih turun ke lokasi TKP bersama Unit Identifikasi Polres Sergai untuk melakukan cek dan olah TKP (tempat kejadian perkara).
“Saat ditemukan, korban tergeletak di pinggir ladang sawit, di pinggir Sungai Balutu dengan posisi telungkup. Dari mulut dan wajah mengeluarkan darah, dan sekitar badan korban sudah membiru,” jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kamis (11/07/2024).
Korban selanjutnya dievakuasi dengan dibantu warga untuk dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Tebingtinggi. Korban tiba di rumah sakit sekitar pukul 18.45 WIB, dan pihak rumah sakit menyatakan korban telah meninggal dunia.
Korban teridentifikasi bernama Joas Simanjuntak dan merupakan Kepala Desa (Kades) Sarang Giting Kahan, Kecamatan Bintang Bayu, Kabupaten Sergai.
Hasil visum luar ahli forensik RS Bhayangkara Tebingtinggi menerangkan bahwa korban meninggal dunia akibat tersambar petir.
“Pihak keluarga selanjutnya membawa jenazah korban untuk disemayamkan di rumah duka. Bahwa benar kondisi cuaca sebelum korban ditemukan meninggal dunia, sangat mendung dan disertai petir,” pungkasnya. []
Redaksi08